Video yang memperlihatkan fasilitas rusak di Wisata Alam Goa Lawah Lebah Sempage, Kecamatan Narmada, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), viral di media sosial (medsos).
Dilihat infoBali, Rabu (31/12/2025), video itu memperlihatkan sejumlah pembatas tangga berwarna merah menuju Wisata Alam Goa Lawah Lebah Sempage dan area sungai sudah rusak. Padahal, menurut perekam video, proyek bernilai ratusan juta itu baru satu pekan selesai dikerjakan.
“Nih rupa proyek Pemda Lobar yang nilainya ratusan juta, proyek asal-asal jadi,” ujarnya sembari menunjukkan pembatas tangga yang sudah miring, bahkan terlepas.
Kepala Dinas Pariwisata, Ekonomi Kreatif, Pemuda, dan Olahraga (Disparekrafpora) Lombok Barat, Agus Gunawan, merespons video viral itu. Agus mengatakan nilai proyek di Wisata Alam Goa Lawah Lebah Sempage berkisar Rp 150 juta.
Menurut Agus, secara teknis, kawasan tersebut seharusnya belum dibuka untuk umum karena pekerjaan belum sepenuhnya rampung. Progres pengerjaan baru sekitar 70%.
“Harusnya lokasi itu belum bisa dioperasikan karena masih masa pemeliharaan, tetapi faktanya pengunjung sudah masuk. Ini yang menjadi persoalan,” jelas Agus, Rabu (31/12/2025).
Agus sudah meminta kontraktor pelaksana untuk segera melakukan perbaikan ulang terhadap fasilitas yang rusak sebelum melanjutkan pengerjaan di area lain. “Intinya, sebelum benar-benar kering dan selesai, tempat itu belum boleh digunakan,” tegasnya.
Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.
Agus mengatakan akan membangun kolam renang di sekitar Wisata Alam Goa Lawah Lebah Sempage, mengingat destinasi alam dan pemandian cukup menarik minat pengunjung berdatangan. Desa Lebah Sempage menjadi destinasi yang berpotensi untuk ‘dijual’.
