Logo dan maskot Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali XLVI/2025 resmi diluncurkan di Sekretariat KONI Bali, Gedung Olahraga (GOR) Lila Bhuana Denpasar, Jumat (11/7/2025). Logo Porprov mengambil dari lima gunung yang ada di Bali. Sedangkan, maskot yang dipilih adalah kera putih Hanoman yang melambangkan karakter dan semangat kuat.
Peluncuran dilakukan oleh Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Bali, IKN Boy Jayawibawa, yang mewakili Gubernur Bali Wayan Koster.
Ketua KONI Bali I Gusti Ngurah Oka Darmawan mengungkapkan maskot Hanoman penuh dengan makna dan filosofi. Hanoman dengan udeng merah memiliki simbol ‘ngiket manah’ atau memusatkan pikiran. Kemudian, Hanoman juga memegang senjata gada yang terkenal dengan kekuatannya.
“Ring emas di tangan melambangkan pencerahan, kesucian dan kekuatan abadi. Saput tridatu putih hitam dan merah, serta saput poleng merupakan kearifan lokal yang penuh makna. Sementara, sepatu merah menambahkan energi, gairah, serta semangat hidup,” urai Oka Darmawan.
Lalu, untuk logo segi lima menyerupai logo Pemerintah Provinsi Bali. Segi lima ini terdiri dari lima segitiga dengan berbagai warna melambangkan lima gunung yang ada di Bali. Melambangkan energi, kekuatan, dan dinamisme.
Logo berbentuk tiga ring berwarna emas, diambil dari lingkaran Olimpiade. Prestasi, sportivitas, dan solidaritas menjadi pemersatu insan olahraga. Kemudian, logo berbentuk vektor enam orang bergerak maju, melambangkan pertumbuhan dan percepatan ekonomi.
“Porprov Bali merupakan multi event setiap dua tahun sekali. Akan dibuka 9 September dan ditutup 17 September 2025,” ujar Oka Darmawan.
Menurutnya, Porprov Bali kali ini mengangkat moto Loka Hita Samudaya Bersama Menuju Masa Depan. Hal ini bertujuan untuk menjaring atlet berprestasi yang menjunjung sportivitas dan solidaritas.
“Prestasi penting, tapi sportivitas dan solidaritas jauh lebih penting karena kita semua dan bersama dari Bali untuk bergerak maju demi Bali Dwipa Jaya,” pungkasnya.
