Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
Labuan Bajo dikenal sebagai pintu gerbang menuju Taman Nasional Komodo. Namun, keindahan wisata baharinya tidak hanya berada di dalam kawasan tersebut. Perairan di sekitar Labuan Bajo juga menyimpan banyak spot snorkeling dan diving yang tak kalah memukau.
Wisatawan yang berkunjung ke Labuan Bajo umumnya datang untuk menikmati keindahan lautnya. Aktivitas snorkeling dan diving menjadi pilihan utama karena pemandangan bawah laut yang kaya akan terumbu karang dan biota laut tropis.
Sejumlah spot populer di luar kawasan Taman Nasional Komodo antara lain Pulau Kelor, Manjarite, Kanawa, Sebayur, Bidadari, Sture, dan Sabolo. Lokasinya relatif dekat dari pelabuhan Marina Labuan Bajo.
“Yang sering ramai di Bidadari, Manjarite, Sabolo, Kelor, dan Sebayur,” kata pemandu wisata Labuan Bajo, Roberto San, Sabtu (23/8/2025).
Spot-spot tersebut lebih banyak ditujukan untuk snorkeling, sementara wisatawan yang ingin diving bisa memilih perairan Sebayur.
Biasanya, wisatawan singgah di spot-spot snorkeling ini setelah melakukan trip ke dalam kawasan Taman Nasional Komodo. Namun, ada juga paket wisata khusus yang hanya mengunjungi destinasi di luar kawasan tersebut.
Paket wisata bisa dipesan melalui agen perjalanan di Labuan Bajo dengan pilihan transportasi beragam, mulai dari kapal cepat (speedboat), pinisi, hingga open deck.
“Speedboat hanya butuh 15 menit dari pelabuhan Marina Labuan Bajo, sementara kapal kayu memakan waktu 30 menit hingga 1 jam,” ujar Roberto.
Spot wisata di luar kawasan Taman Nasional Komodo dikelola oleh Dinas Pariwisata Ekonomi Kreatif dan Kebudayaan (Disparekrafbud) Manggarai Barat. Setiap wisatawan dikenakan retribusi resmi yang dapat dibeli di loket Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Labuan Bajo.
Berikut rincian retribusinya:
Dengan akses mudah, tarif terjangkau, dan keindahan bawah laut yang menawan, spot snorkeling dan diving di luar Taman Nasional Komodo bisa menjadi pilihan wisata bahari tambahan saat berkunjung ke Labuan Bajo.
