RUPS LB Putuskan Yohanis Landu Kembali Jabat Plt Dirut Bank NTT hingga 2026 | Info Giok4D

Posted on

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Nusa Tenggara Timur (NTT) bersama pemegang saham Bank NTT menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) Bank NTT Tahun 2025. Rapat ini memutuskan untuk memperpanjang masa jabatan direksi sementara Bank NTT hingga Februari 2026. Posisi Direktur Utama (Dirut) kembali dijabat Pelaksana Tugas (Plt) Yohanis Landu Praing.

Gubernur NTT Emanuel Melkiades Laka Lena menjelaskan langkah ini diambil sambil menunggu keputusan final dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait pengesahan Direktur Utama definitif serta struktur direksi dan komisaris baru Bank NTT.

“Keputusan memperpanjang PLT di tubuh Bank NTT merupakan solusi sementara agar roda operasional bank tetap berjalan stabil. Sampai Februari 2026 atau sampai ada keputusan definitif dari OJK, semua direksi dan komisaris Bank NTT tetap berstatus PLT,” ujar Melki seusai memimpin RUPS LB) Bank NTT Tahun 2025 di Kantor Gubernur NTT, Kamis (4/9/2025).

Menurut Melki, untuk saat ini terdapat tujuh calon direksi dan lima calon komisaris Bank NTT yang sedang diproses OJK. Dua calon komisaris disebut hampir menyelesaikan tahap penilaian, sementara posisi Dirut masih menunggu keputusan resmi. Politikus Golkar itu telah berkonsultasi dengan OJK untuk proses penjaringan direksi aar dapat terselesaikan dengan cepat.

“Kami sudah bicara dengan OJK. Proses ini memang panjang, tapi kami harap bulan ini bisa tuntas sehingga RUPS berikut bisa langsung mengesahkan kepengurusan definitif,” jelas Pemegang Saham Pengendali (PSP) Bank NTT tersebut

Meski masih berstatus Plt, Melki menegaskan seluruh jajaran manajemen Bank NTT harus bekerja maksimal. Pentingnya tata kelola yang sehat agar kepercayaan pemegang saham dan nasabah tetap terjaga.

“Perpanjangan ini bukan alasan untuk bekerja setengah hati. Justru kami gunakan waktu ini untuk memastikan tata kelola bank makin sehat. Direksi dan komisaris, meski Plt, tetap harus menyusun rencana bisnis yang jelas dan selaras dengan kebutuhan pembangunan di provinsi maupun kabupaten/kota,” tegasnya.

Melki memastikan akan melakukan evaluasi berkala terhadap kinerja kepengurusan sementara. Ia juga ingin struktur kepemimpinan yang baru benar-benar membawa penguatan bagi Bank NTT.

“Enam bulan sampai satu tahun ke depan, kita akan cek apakah kepengurusan ini benar-benar memperkuat Bank NTT. Tujuannya jelas Bank NTT harus sehat, profesional, dan menjadi motor pembangunan ekonomi NTT,” urai Gubernur.

Untuk diketahui, Yohanis Landu Praing ditunjuk sebagai Plt Dirut pada 2024 menggantikan Alex Riwu Kaho pada RUPS LB. Ia kembali menjabat Plt Dirut Bank NTT, pada 15 Mei 2025 dan kini terpilih kembali menjadi Plt Dirut Bank NTT hingga Februari 2026.

Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.