Pelamar seleksi terbuka untuk perebutan enam kepala organisasi perangkat daerah (OPD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Nusa Tenggara Barat (NTB) bertambah menjadi 66 orang. Sebanyak 57 pelamar di antaranya telah menyelesaikan proses submit untuk mengikuti tahapan selanjutnya.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah NTB, Tri Budi Prayitno, mengatakan tahapan seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama atau pejabat setara eselon II Pemprov NTB sudah ditutup pada Rabu (27/8/2025).
Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.
“Sudah clear submit itu 57 orang. Kami harapkan sisanya itu sudah submit ya tadi malam,” kata pria yang akrab disapa Yiyit itu, Kamis (28/8/2025).
Yiyit memerinci masing-masing jumlah pelamar tiap jabatan. Jabatan Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) dilamar 14 orang, Kepala Biro Hukum 8 orang, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) 14 orang, dan posisi Inspektur Inspektorat 6 orang pelamar, Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) 8 pelamar serta Kepala Dinas Perhubungan ada 11 orang. “(Kemudian) ada penambahan masing-masing jabatan 5 orang, jadi total 66 orang,” tutur Yiyit.
Berdasarkan rincian ini, masing-masing jabatan sudah memenuhi syarat minimal pendaftar. “Syarat minimal yang saya maksud adalah di setiap kotak jabatan lowongan yang dibuka itu minimal di atas tiga pendaftar, jadi minimal 4 pendaftar,” jelas Yiyit.
Sebanyak 66 pelamar, terang Yiyit, sebagian besar merupakan putra daerah yang berasal dari eselon III pemprov dan pejabat eselon II dari kabupaten/kota di NTB, seperti Dompu, Lombok Timur, Mataram, dan Lombok Barat. Selain itu, beberapa di antaranya memang berstatus pegawai kementerian atau instansi vertikal.
“Kalau disebut dari luar, faktanya banyak yang memang orang NTB yang berkarier di kementerian atau instansi lain. Bahkan yang dari Kementerian Dikti itu dosen dari perguruan tinggi di NTB sendiri,” ungkap Yiyit.
Setelah proses pendaftaran, tahapan seleksi selanjutnya akan dimulai akhir pekan ini. Seluruh peserta dijadwalkan mengikuti tes penulisan makalah pada Sabtu (30/8/2025).
Proses kemudian dilanjutkan dengan pengambilan data asesmen yang melibatkan lembaga resmi pada Senin (1/9/2025) hingga Selasa (2/9/2025). Seusai itu, peserta akan menjalani presentasi serta wawancara mendalam di hadapan tim panitia seleksi (pansel) pada Rabu (3/9/2025) dan Kamis (4/9/2025).
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 25 orang melamar untuk mengikuti seleksi terbuka perebutan jabatan enam kepala OPD di lingkungan Pemprov NTB. Tujuh dari 25 pelamar itu berasal dari luar NTB.
