FOTO Bali Festival Hadirkan Karya Kehidupan dari 34 Fotografer Dunia

Posted on

FOTO Bali Festival 2025 resmi digelar di Nuanu Creative City, Desa Beraban, Kecamatan Kediri, Tabanan, Sabtu (26/7/2025). Pameran fotografi ini menyuguhkan 32 karya pilihan dari 34 fotografer asal 10 negara, dan akan berlangsung hingga 17 Agustus 2025 di Labirin Galeri.

Direktur FOTO Bali Festival, Kelsang Dolma, menyampaikan bahwa event ini mendapat sambutan luar biasa, jauh di atas ekspektasi tim penyelenggara, mengingat ini adalah gelaran perdana.

“Awalnya kami target 100 peserta, tapi yang mendaftar sebanyak 247 dari 29 negara. Setelah dikurasi kemudian terpilih 32 karya fotografer dari 10 negara,” ungkap Kelsang Dolma.

Karya-karya yang ditampilkan berasal dari fotografer Indonesia, India, Brasil, Polandia, Australia, Selandia Baru, Filipina, Vietnam, dan Kamboja. Pameran dibagi menjadi dua konsep, yakni indoor dan outdoor, menyesuaikan dengan konten dan visual masing-masing seniman.

Kurasi Ketat dan Tema ‘Life’

Nuanu Creative City menunjuk dua kurator, Ng Swan Ti dan Gatari Surya Kusuma, yang memiliki pengalaman puluhan tahun di bidang fotografi. Proses kurasi berlangsung sejak April 2025.

Menurut Ng Swan Ti, festival kali ini mengangkat tema Life atau kehidupan, yang divisualisasikan para fotografer melalui beragam perspektif mengenai kehidupan di sekitar mereka.

Salah satu karya yang menonjol berasal dari fotografer asal Bali, I Wayan Ade Saputra. Ia mengangkat tema ‘Cycle’ yang menyoroti kehidupan masyarakat Bali di tengah geliat pariwisata Pulau Dewata.

Ade Saputra memamerkan foto kalender yang dipadukan dengan sarana upakara umat Hindu Bali. Visualisasi ini menyajikan sisi kehidupan yang jarang terekspos dalam narasi pariwisata.

“Tourism sering menutupi fakta keseharian orang Hindu Bali yang harus berjibaku dengan kewajiban beragama. Namun di satu sisi ada pariwisata yang berkembang pesat,” ujarnya.

CEO Nuanu Creative City, Lev Kroll, berharap Labirin Galeri dapat menjadi ruang kolaborasi dan koneksi antar seniman dari berbagai penjuru dunia.

“Saya berharap Nuanu bisa menjadi tempat koneksi berbagai seniman mancanegara yang melebur menjadi satu. Setelah ini akan ada pameran seni lainnya,” ujar Lev Kroll.

Selain pameran foto, FOTO Bali Festival 2025 juga dirangkaikan dengan berbagai program hingga 17 Agustus 2025 mendatang. Agenda tersebut meliputi diskusi perspektif, program komunitas, dialog bersama seniman, workshop, dan lainnya.