Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar tengah menguji coba shuttle bus listrik di kawasan Sanur, Denpasar, Bali, sejak 1 Agustus 2025. Selama uji coba, bus ini digratiskan untuk masyarakat dan wisatawan.
Bus berkelir merah, putih, dan hitam ini bisa mengangkut sebanyak sembilan penumpang. Desain shuttle bus listrik ini cukup unik.
Pada bagian kursi penumpang hanya ada atap tanpa dinding bus pada umumnya. Sehingga, penumpang akan tetap merasakan teriknya matahari saat menaikinya pada siang hari.
Sedangkan area sopir lebih tertutup layaknya mobil pada umumnya. Kehadiran armada ramah lingkungan ini disebut untuk mengatasi kemacetan kawasan wisata.
Bus listrik ini cukup diminati warga, termasuk para turis asing. Dari pantauan infoBali di Pantai Mertasari, banyak turis asing yang menaiki bus ini dan ada juga yang tengah menunggu giliran untuk dapat menaikinya.
Salah satunya Sue Mather yang saat itu datang bersama suaminya, Bruce Mather. Total sudah lima kali dia bersama suaminya menaiki bus listrik ini.
“Kami sering kali berjalan-jalan di area Sanur dan ketika kami melihat shuttle ini lewat, kami berpikir untuk menaikinya. Ini adalah sesuatu yang baru di Sanur dan sangat bagus,” kata Sue saat dijumpai di Pantai Mertasari, Denpasar, Bali pada Senin (11/8/2025).
Perempuan asal Australia ini mengaku sangat menikmati perjalanannya dengan menggunakan bus ini. Mereka biasanya akan melewati beberapa titik lokasi di Sanur seperti Pasar Sindu, Icon Mal, hingga nantinya kembali lagi ke Pantai Mertasari.
“Saya pikir dengan tarif gratis itu luar biasa. Satu-satunya hal yang saya pikir mungkin membuat wisatawan khawatir adalah tidak semua orang memiliki kartu tap (pembayaran elektronik). Tapi, kalau seperti kami yang memiliki kartu tap, ini tidak menjadi masalah,” tutur dia.
Hal serupa juga disampaikan oleh Bruce Mather. Apabila bus listrik berbayar ke depan, ia berharap pemerintah setempat dapat mempermudah para turis mendapatkan kartu pembayaran elektronik.
“Sehingga nantinya turis tak kesulitan jika ingin menaiki bus listrik ini. Apalagi bus ini bisa menjadi salah satu satu solusi untuk mengurangi kemacetan,” ungkap Bruce.
Sebelumnya, Pemkot Denpasar bakal menyiapkan enam shuttle bus listrik gratis. Shuttle bus listrik ini akan melayani kawasan pariwisata Sanur, khususnya di Jalan Danau Tamblingan, Denpasar, Bali.
Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara meminta Dinas Perhubungan (Dishub) untuk melakukan kajian lalu lintas, kesiapan parkir, hingga sosialisasi. Bus listrik gratis disediakan seiring penyiapan kantong parkir di wilayah Sanur.
“Memang kami ingin mempersiapkan kantong parkir dengan menyiapkan shuttle bus yang mungkin untuk (menampung) 10 dan maksimal 14 orang sebanyak enam unit (bus),” jelas Jaya Negara di Graha Sewaka Dharma, Denpasar, Senin (29/7/2024).
Bus listrik akan ditempatkan di masing-masing kantong parkir yang disiapkan. Bus dapat berkeliling sepanjang kawasan Jalan Danau Tamblingan setiap 10 menit. Bus dapat dimanfaatkan turis yang ingin bepergian ke restoran, berbelanja maupun kegiatan lainnya di kawasan tersebut.
