Plang nama Desa Pesaban, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, kembali dirusak oleh orang tak dikenal pada Sabtu (3/5/2025) malam. Padahal, papan tersebut baru rampung dibangun akhir 2024.
Perbekel Desa Pesaban I Gede Widiasa mengatakan, dalam dua bulan terakhir, sudah empat kali plang papan nama itu dirusak dengan cara dilempar batu berukuran cukup besar oleh orang tak dikenal.
“Dari rekaman CCTV yang kami pasang di lokasi, terlihat ada dua remaja yang melintas dan langsung melakukan pelemparan. Setelah itu mereka langsung pergi,” kata Widiasa, Selasa (6/5/2025).
Pihaknya sangat menyayangkan aksi tersebut. Selain merusak plang papan nama Desa Pesaban, plang serupa di wilayah Klungkung yang berbatasan dengan Karangasem juga ikut jadi sasaran. Ia menduga pelaku pelemparan adalah orang yang sama.
Kini, perangkat desa bersama Bhabinkamtibmas tengah menyelidiki kasus ini. Mereka juga berkomunikasi dengan sejumlah pihak demi mengungkap identitas pelaku, atau setidaknya ada itikad baik dari pelaku untuk meminta maaf.
“Tapi, kalau dalam tiga hari ke depan tidak ada itikad baik dari pelaku, kami akan melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian karena sudah sangat meresahkan dan ditakutkan kejadian serupa kembali terjadi,” ujar Widiasa.
Widiasa mengungkapkan, anggaran pembuatan plang papan nama tersebut mencapai sekitar Rp 30 juta. Dari kejadian terbaru, kerugian ditaksir mencapai Rp 10 juta. Namun, untuk saat ini belum ada anggaran perbaikan.
“Kami sudah perbaiki seadanya supaya kerusakan bekas lemparan batu tersebut tidak terlihat mencolok,” ucapnya.
Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.
