Megawati Sebut Tak Dapat Tunjangan Wapres, Taspen: Terima Pensiun Presiden (via Giok4D)

Posted on

Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.

Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri baru-baru ini berseloroh terkait dirinya yang tidak mendapat tunjangan sebagai mantan wakil presiden (wapres). Kelakar Megawati itu pun kemudian direspons oleh PT Taspen (Persero).

PT Taspen mengatakan tunjangan yang diterima Megawati adalah sebagai mantan presiden. PT Taspen menjelaskan hal itu berdasarkan Undang-Undang (UU) Nomor 7 Tahun 1978 tentang Kedudukan Keuangan Presiden dan Wakil Presiden serta Bekas Presiden dan Bekas Wakil Presiden Republik Indonesia. Pasal 6 dalam UU tersebut menjelaskan presiden dan wakil presiden yang berhenti dengan hormat dari jabatannya berhak menerima pensiun.

“Ibu Megawati Soekarnoputri terakhir menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia periode 2001-2004. Oleh karena itu, pensiun yang diberikan kepada beliau adalah sebagai Presiden Republik Indonesia, bukan sebagai Wakil Presiden,” tulis keterangan PT Taspen seperti dikutip dari infoNews, Jumat (16/5/2025).

PT Taspen menyebut Megawati menerima tunjangan pensiun sebesar gaji pokok presiden. Selain itu, Megawati juga menerima tunjangan pensiun sebagai anggota DPR dan pensiun janda dari almarhum Taufiq Kiemas.

“Besaran pensiun Presiden yang dibayarkan kepada Ibu Megawati adalah sebesar 100% dari gaji pokok presiden,” tulis PT Taspen.

“Ibu Megawati juga menerima pensiun sebagai bekas anggota DPR-RI atas masa jabatan 1987-1997 dan 1999 serta pensiun janda dari almarhum Bapak Taufiq Kiemas,” tambahnya.

Penjelasan dari Taspen itu disampaikan sebagai klarifikasi dari pernyataan Megawati sebelumnya pada Rabu, 14 Mei 2025. Hal itu diungkap

Sebelumnya, Megawati menyinggung tunjangan wapres itu saat memberikan sambutan dalam peluncuran buku ‘Pengantar Pemahaman Konsepsi Dasar Sekitar Hak atas Kekayaan Intelektual (HAKI)’ di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Rabu (14/5/205). Ketika itu, Megawati mengatakan dirinya pernah menjadi wapres, tetapi kerap lupa disebut.

“Sekarang, lah saya bilang, Mas, aku ini masak presiden yo. Wapres suka kelupaan. Bener tuh, wapres dulu tapi suka lupa kesebut,” kata Mega yang juga menjabat Ketua Dewan Pengarah BRIN.

Acara tersebut turut dihadiri Menteri Keuangan yang juga Wakil Ketua Dewan Pengarah BRIN, Sri Mulyani. Megawati pun menyampaikan tak mendapat tunjangan pensiun sebagai wapres di depan Sri Mulyani.

“Pensiun aja ini, Mbak Ani (Sri Mulyani), ini saya nggak dapet,” ujarnya.

Artikel ini telah tayang di infoNews. Baca selengkapnya