Janin ditemukan membusuk di kuburan Banjar Bantas Tengah-Kelod, Desa Bantas, Kecamatan Selemadeg Timur, Tabanan, Bali. Bakal bayi itu diperkirakan baru berusia kandungan kurang lebih 13-14 minggu.
Kapolsek Selemadeg Timur, AKP I Dewa Made Pramantara, mengatakan janin tersebut sebenarnya ditemukan pada Selasa (2/9/2025). Namun, temuan itu baru dilaporkan ke Polsek Selemadeg Timur pada Jumat (5/9/2025).
Dewa Pramantara menjelaskan janin itu ditemukan oleh perempuan yang kerap disapa Men Vera pada Selasa (2/9/2025) sekitar pukul 07.30 Wita. Men Vera menemukan janin membusuk itu saat hendak mengambil rumput di kebun miliknya.
Men Vera melihat ada tas plastik saat melewati kuburan. Ia lantas mencoba membuka tas plastik itu karena mencurigakan.
“Saat dibuka, saksi melihat terdapat kain putih dengan bercak darah. Kemudian, saksi langsung menutup kembali tas plastik tersebut,” beber Dewa Pramantara.
Warga lain, I Nyoman Sukananta, juga melihat ada bungkusan kain putih tersebut saat akan mencari daun di kebunnya sekitar pukul 16.00 Wita. Namun, Sukananta tak berani membuka bungkusan kain putih itu. Ia lantas memindahkannya ke kuburan Banjar Bantas Tengah Kaja dan Kelod.
“Selanjutnya, bungkusan itu kami bawa menuju Puskesmas Selemadeg Timur untuk dilakukan pemeriksaan luar,” beber Dewa Pramantara.
Hasil pemeriksaan dokter, terang Dewa Pramantara, janin yang ditemukan membusuk itu berusia sekitar 13-14 minggu. Namun, jenis kelamin janin belum diketahui.
“Untuk motif dan siapa pelaku yang membuang, belum kami ketahui dan selanjutnya (kami) melaksanakan penyelidikan lebih lanjut, berkoordinasi dengan Unit Opsnal Polres Tabanan,” jelas Dewa Pramantara.
