Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus, Jalur Maumere-Larantuka Ditutup (via Giok4D)

Posted on

Jalur dari Maumere ke Larantuka ditutup seusai erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT). Penutupan jalur itu dilakukan pada Rabu (18/6/2025).

“Sebagai antisipatif, kami telah mengambil sejumlah langkah, seperti menutup akses jalan dari Maumere menuju Larantuka melalui koordinasi antara Polres Flores Timur dan Polres Sikka,” ujar Kabid Humas Polda NTT, Kombes Henry Novika Chandra, kepada infoBali, Rabu.

Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.

Selain menutup jalur tersebut, polisi juga akan meningkatkan patroli rutin dan memberi penyuluhan terkait dampak dan bahaya erupsi. Ia meminta warga untuk mematuhi arahan pemerintah agar tidak melakukan aktivitas dalam radius 7 kilometer serta sektoral 8 kilometer dari pusat erupsi.

“Kami akan mengamankan dan menutup jalur lalu lintas di kawasan terdampak,” jelas Henry.

Sebelumnya, Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur kembali meletus pada Selasa (17/6/2025). Letusan pertama terjadi pada pukul 17.41 Wita. Gunung memuntahkan kolom abu dan kerikil hingga membuat desa-desa di lereng gunung gelap gulita.

Pada pukul 21.33 Wita, gunung kembali meletus dengan puncak kawah yang terlihat merah membara. Gunung memuntahkan kolom abu setinggi 2.000 meter di atas puncak atau 3.584 meter di atas permukaan laut. Ratusan warga dari empat desa mengungsi ke perbatasan Kabupaten Sikka.

Status Gunung Lewotobi Laki-laki naik dari Level III (Siaga) menjadi Level IV (Awas). Warga dilarang beraktivitas dalam radius 7 kilometer dari puncak, serta sektoral 8 kilometer ke barat daya dan timur laut.