Banjar Tibu Tanggang di ujung utara Desa Penyaringan, Jembrana, adalah salah satu wilayah di Bali yang belum banyak dijamah wisatawan. Padahal, Banjar Tibu Tanggang menawarkan suasana desa yang asri, tenang dan bersih.
Tak cuma itu, Banjar Tibu Tanggang juga menawarkan spot wisata sungai dengan air yang jernih dan segar dari pegunungan setempat. Kawasan ini cocok untuk kamu yang ingin mencari ketenangan di tengah hiruk-pikuk kota.
Banjar Tibu Tanggang adalah dusun yang terletak di ujung utara Desa Penyaringan, Jembrana, Bali. Dusun ini terkenal dengan suasananya yang masih asri, pemandangan laut, perbukitan yang eksotis, dan sungai alami yang jernih cocok untuk berendam atau sekadar bermain air.
Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
Banjar Tibu Tanggang yang masuk wilayah Bali Barat ini masih didominasi dengan bentangan alam hijaunya, baik itu sawah atau kebun hingga aliran sungai alami yang bersumber langsung dari kawasan pegunungan. Pengunjung yang masuk ke dusun ini juga akan takjub dengan rumah warga yang tersusun rapi di sepanjang jalan.
Banjar Tibu Tanggang dikenal dengan sungainya yang jernih dan asri karena bersumber langsung dari kawasan pegunungan di Bali barat. Aliran airnya yang jernih nan segar menjadi daya tarik sendiri bagi pengunjung yang datang.
Arus sungai di Banjar Tibu Tanggang terbilang cukup ramah dan aman, cocok untuk melakukan berbagai aktivitas ringan, seperti berendam, berenang hingga atraksi lompat kecil dari tebing-tebing alami di sekitar sungai. Pepohonan yang rindang menambahkan kesyahduan alami dan memberikan keteduhan agar udara tetap sejuk dan segar.
Pagi dan sore adalah waktu terbaik untuk berkunjung ke sungai Banjar Tibu Tanggang. Di pagi hari wisatawan bisa berendam dengan air yang segar dan suasana yang sunyi. Sementara di sore harinya pengunjung akan ditawarkan bias cahaya matahari yang masuk dari celah-celah dedaunan.
Disarankan juga untuk tidak berkunjung saat musim hujan. Debit air sungai dikhawatirkan dapat meningkat sewaktu-waktu kala musim hujan.
