Ala Ayuning Kalender Bali 2 November 2025: Baik untuk Mencari Burung

Posted on

Ala ayuning dewasa menurut penanggalan kalender Bali hari ini, Minggu 2 November 2025 diantaranya baik untuk menanam tumbuhan yang menghasilkan buah

Kalender Bali memuat ala ayuning dewasa atau hari baik berdasarkan perhitungan khusus. Ala ayuning dewasa digunakan oleh masyarakat Hindu di Bali dalam menentukan baik buruknya hari untuk melakukan kegiatan adat dan ritual.

Simak ala ayuning dewasa, Minggu 2 November 2025 berdasarkan perhitungan kalender Bali sebagaimana dikutip dari kalenderbali.org.

• Dina Carik. Tidak baik dipakai dewasa. (Alahing dewasa 2).
• Geni Murub. Baik untuk segala pekerjaan yang mempergunakan api seperti membakar bata mentah, genteng, dan lain-lain. Tidak baik untuk membangun, mengatapi rumah. (Alahing dewasa 2).
• Gni Rawana Jejepan. Baik untuk mulai pekerjaan yang menggunakan api seperti membakar genteng, batu bata, keramik, gerabah, membuat senjata tajam (pande besi). Tidak baik mengatapi rumah, melaspas, dan bercocok tanam. (Alahing dewasa 2).
• Kajeng Rendetan. Baik untuk menanam tumbuhan yang menghasilkan buah. (Alahing dewasa 2).
• Kala Bangkung, Kala Nanggung. Tidak baik untuk mulai memelihara ternak. (Alahing dewasa 4).
• Kala Gumarang Munggah. Baik melakukan upacara Bhuta Yadnya. Tidak Baik untuk menanam sirih, tembakau. (Alahing dewasa 4).
• Kala Katemu. Baik untuk menangkap ikan, berburu, mapikat, memasang jerat, kungkungan, mangadakan pertemuan. (Alahing dewasa 3).
• Kala Mereng. Tidak baik untuk bercocok tanam (Alahing dewasa 3).
• Kala Sor. Tidak baik untuk bekerja hubungannya dengan dengan tanah seperti membajak, bercocok tanam, membuat terowongan. (Alahing dewasa 3).
• Macekan Agung. Untuk membuat benda-benda runcing untuk pura seperti pengawin, tumbak, senjata pengider-ider dll. (Alahing dewasa 2).
• Macekan Lanang. Baik untuk membuat taji, tumbak, keris, alat penangkap ikan. Tidak baik untuk upacara yadnya (Alahing dewasa 2).
• Pamacekan. Baik untuk mengerjakan sawah/tegal, membuat tombak penangkap ikan. Tidak baik melaksanakan yadnya (Alahing dewasa 2).
• Pepedan. Baik untuk membuka lahan pertanian baru. Tidak baik untuk membuat peralatan dari besi. (Alahing dewasa 3).
• Sri Tumpuk. Baik untuk mencari burung (mepikat). (Alahing dewasa 4).
• Pararasan: Aras Kembang, Pancasuda: Bumi Kepetak, Ekajalaresi: Kemeranaan, Pratiti: Saskara