Tempat bermain berupa arena panjat tebing satu ini bisa jadi opsi menarik ketika sedang berlibur di Bali, namanya Clip ‘n Climb Bali yang berlokasi di Jalan Bypass Ngurah Rai, Sanur Kauh, Denpasar, Bali. Beraneka ragam dinding panjat yang unik tersedia di sini dan bisa dimainkan pengunjung sepuasnya.
Mengusung konsep fun climbing, pengunjung dari kelompok usia manapun (minimal 4 tahun) dan tanpa pengalaman memanjat, bisa mencoba semua wahana di sini tanpa terkecuali. Cukup bermodalkan keberanian dan kemauan, tempat ini cukup menyenangkan untuk menghabiskan hari libur dan waktu senggang.
Co-Founder sekaligus CEO Clip ‘n Climb Bali, Mika Dennisot, menyebutkan arena bermain miliknya ini memiliki 25 dinding panjat setinggi 9 meter dengan lebih 90 rute panjat. Bentuknya dibuat unik penuh warna, untuk menarik perhatian dan menghilangkan kesan ‘menakutkan’.
“Selain seru dan menyenangkan, di sini orang bisa belajar climbing dan kami dorong untuk kalahkan rasa takutnya sendiri,” ujar Mika kepada infoBali, Jumat (11/4/2025).
Tidak hanya dinding panjat, wahana yang membuat nyali seseorang ciut dan jantung berdegup kencang juga tersedia di sini. Sebut saja Free Fall atau terjun bebas dari ketinggian hampir 10 meter dengan menaiki anak tangga terlebih dahulu.
Kemudian ada Vertical Drop Slide, sejenis alat katrol yang menarik tubuh ke ketinggian, lalu meluncur di sebuah papan berbentuk setengah lingkaran. Terakhir ada Stairway to Heaven. Sesuai namanya, di sini pengunjung akan menaiki sebuah objek pijak satu demi satu hingga ketinggian. Dibutuhkan keseimbangan dan keberanian untuk ‘menaklukkan’ wahana ini.
“Selain tiga tadi, favorit di sini juga ada Astroball, dinding panjang berbentuk bola-bola. Lalu Face to Face Climbing, jadi dia bisa tanding versus sama teman dan kelihatan waktunya,” imbuh Mika.
Untuk keamanan dan keselamatan, Mika menyebut tempatnya ini menggunakan alat yang biasa dipakai untuk kejuaraan dunia dan terdapat pelindung matras penahan di tiap dinding panjat. Selain itu sebanyak 4-7 instruktur panjat berpengalaman tersebar untuk mengawasi.
Sebelum bermain, pengunjung juga akan diberi arahan singkat tentang cara penggunaan alat keamanan dan larangan-larangan sebelum memasuki arena bermain.
Harga tiket masuk di Clip ‘n Climb Bali juga terbilang cukup terjangkau dan masuk akal di kantong, yaitu mulai Rp 150 ribu hingga Rp 300 ribu per orang. Total durasi bermain dan add-on wahana jadi pembeda harga yang ditawarkan.
Salah satu pengunjung bernama Ilona Patricia menceritakan keseruannya bermain di Clip ‘n Climb Bali yang kedua kalinya. Beberapa dinding panjat tematik seperti Valo Time dan Dry Ice, hingga wahana ekstrem Stairway to Heaven dicobanya saat itu.
“Main di sini seru banget, instrukturnya juga ramah. Yang paling suka Stairway to Heaven karena easy dan kalau jatuh ada yang nangkap jadi aman,” ujar Ilona yang datang bersama orang tuanya itu.
Pengalaman Seru Nan Menegangkan
infoBali pun berkesempatan untuk menjajal wahana di tempat bermain yang tergolong masih baru itu. Rasa tegang berpadu penasaran langsung menyelimuti ketika memasuki arena bermain dengan pemandangan dinding panjatnya yang berwarna-warni dan menjulang tinggi.
Dengan modal keyakinan yang berusaha dikumpulkan, infoBali diarahkan instruktur mencoba dinding panjat berbentuk mirip tulang punggung untuk permulaan. Dinding pertama ini tergolong mudah untuk dinaiki karena terdapat pegangan yang nyaman untuk tangan. Namun makin tinggi mendaki, semakin tinggi juga rasa takut.
Selanjutnya infoBali diarahkan mencoba dinding panjat berbentuk kotak-kotak. Anggap saja ini satu level di atas dari dinding sebelumnya, karena cara menaiki dinding ini sedikit sulit. Dibutuhkan upaya lebih dalam mencengkram objek dengan posisi tangan seperti sedang melakukan pull-up.
infoBali lalu memutuskan mencoba wahana favorit di sini yang terbilang cukup ekstrem. Pilihan pertama kami jatuh ke Free Fall, sebuah wahana yang menurut kami paling menegangkan.
Poin bermain wahana ini adalah melompat dari ketinggian dengan alat pengaman hanya seutas ‘tali’. Melihat ke bawah dari atas ketinggian membuat kami terdiam beberapa waktu sebelum akhirnya melompat. Keberanian untuk melawan rasa takut jadi kunci menaklukkan wahana ini.
Selanjutnya ada Stairway of Heaven, yang infoBali tempatkan di urutan kedua sebagai wahana yang menegangkan. Bayangkan saja berjalan di sebuah objek berbentuk lingkaran dengan ukuran yang tidak terlalu besar dan hanya cukup untuk kedua kaki, menjulang tinggi.
Untuk kali ini, infoBali lagi-lagi gagal menggapai puncaknya. Namun yang pasti, keseimbangan dan kemantapan melangkahkan kaki jadi poin penting di sini.
Terakhir, Vertical Drop Slide, sebuah wahana yang infoBali nilai seru, tidak terlalu menakutkan tapi dibutuhkan kekuatan. Kekuatan yang dimaksud adalah kekuatan tangan saat bergelantung ketika ditarik oleh sebuah mesin katrol.
Konsep dari wahana ini adalah terjun secara vertikal dari ketinggian tertentu di sebuah objek yang berbentuk setengah lingkaran. Di sini, semakin tinggi kita ditarik, semakin seru merasakan sensasi meluncurnya. Untuk kali ini infoBali berhasil melewatinya dengan ketinggian yang berbeda-beda.
Untuk infoers yang ingin bermain ke Clip ‘n Climb Bali, pertama harus pastikan punya keberanian dan niat untuk berhadapan dengan ketinggian. Kedua, gunakan pakaian yang nyaman dan sesuai, anggaplah sedang berolahraga. Ketiga, cobalah untuk melakukan pemanasan sebelum melakukan permainan.
