Seorang pengantin wanita asal China mendadak viral di media sosial setelah video pernikahannya ramai dibagikan. Bukan karena pesta megah atau gaun mewah, melainkan karena wajahnya yang dianggap terlalu sempurna hingga banyak yang menyangka bukan manusia sungguhan.
Dilansir dari siliconartists, Jumat (23/5/2025), video tersebut direkam pada April lalu di Provinsi Gansu, wilayah barat laut China. Dalam video, sang pengantin tampil anggun mengenakan hijab putih yang menutupi rambut, telinga, leher, hingga bahunya.
Busana ini mencerminkan identitasnya sebagai bagian dari etnis Hui, kelompok etnis muslim di China yang dikenal menjunjung tinggi nilai-nilai tradisi dan kesederhanaan.
Video pernikahan itu pertama kali dibagikan oleh fotografer pernikahan lewat media sosial Weibo. Sejak diunggah, unggahan tersebut langsung viral dan menjadi perbincangan warganet.
Banyak netizen mengaku tak percaya jika sang pengantin adalah manusia sungguhan. Sebagian menduga dia merupakan hasil rekayasa kecerdasan buatan (AI). Ada pula yang menilai wajahnya mirip aktris China ternama, Fan Bingbing, sementara lainnya berspekulasi kecantikannya hasil operasi plastik.
Menanggapi spekulasi tersebut, sang fotografer akhirnya buka suara.
“Pengantin ini benar-benar nyata, usianya 25 tahun. Dan seperti banyak perempuan Hui lainnya, ia tidak melakukan prosedur kosmetik,” ujar sang fotografer seperti dikutip dari South China Morning Post.
Ia juga menyebutkan bahwa kecantikan alami memang menurun dari keluarga sang mempelai.
“Keluarganya memang cantik-cantik. Tapi yang menarik, pengantin ini sehari-hari justru jarang memakai make-up. Dia lebih percaya bahwa kecantikan sejati datang dari dalam,” tambahnya.
Nama sang pengantin tidak diungkapkan ke publik. Namun, videonya menambah daftar viral perempuan dari etnis Hui yang kerap mencuri perhatian karena penampilan alami dan memesona.
Fenomena ini sekaligus membuka mata banyak orang terhadap keberagaman etnis di China. Tak sedikit netizen yang mengaku baru mengetahui tentang tradisi dan busana khas etnis Hui lewat video-video viral semacam ini.
Sebagai informasi, berdasarkan sensus tahun 2020, etnis Hui merupakan kelompok etnis terbesar keempat di China, dengan populasi sekitar 11,4 juta orang. Mereka tersebar di berbagai wilayah, terutama di barat laut dan tengah China. Etnis ini juga memiliki wilayah otonomi sendiri bernama Ningxia Hui Autonomous Region.
Nama ‘Hui’ diyakini berasal dari istilah ‘Huihui’, yakni sebutan untuk orang Uygur yang tinggal di China barat pada masa Dinasti Song Utara (960-1127).
Artikel ini telah tayang di siliconartists. Baca selengkapnya