Sewa Cuma Rp 3,5 Juta, Bencingah RTH Pagutan Mataram Laris untuk Gelar Acara

Posted on

Bencingah atau aula besar yang ada di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Pagutan, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), tengah jadi primadona. Bukan hanya luas, tetapi rerumputan hijau dan banyaknya pepohonan nan rindang jadi daya tarik warga untuk menggunakan bencingah sebagai lokasi acara. Mulai dari acara wedding, kemasyarakatan, hingga event nasional.

“Awalnya kami targetkan Rp 50 juta untuk semester pertama, tapi ternyata sampai hari ini sudah di angka Rp 53 juta. Karena antusias warga yang tinggi, kami berani menaikkan target jadi Rp 75 juta per tahunnya,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Mataram Nizar Denny Cahyadi, saat dikonfirmasi di Mataram, Senin (4/8/2025).

Nizar menjelaskan untuk sewa bencingah di RTH Pagutan, Pemkot Mataram menawarkan biaya sewa yang lebih murah. Yakni Rp 3,5 juta untuk sekali sewa.

“Tarif sewanya Rp 3,5 juta. Apapun acaranya, Rp 3,5 juta. Itu sudah termasuk jasa kebersihan dan keamanan,” jelas Nizar.

Nizar menjelaskan bencingah di RTH Pagutan memiliki luas 8,6 hektare (ha). Lokasi tersebut banyak digunakan warga Mataram dan sekitarnya sebagai lokasi prewed, pernikahan, dan masih banyak lagi.

“Ada yang untuk pernikahan, kegiatan kemasyarakatan, dan macam-macam. Bahkan, sampai saat ini, sudah banyak yang booking, bukan hanya untuk pernikahan saja, ada juga dibooking untuk gathering,” tutur Nizar.

Untuk saat ini, DLH Mataram tengah mengajukan penambahan jumlah personel petugas kebersihan untuk mengurus RTH Pagutan. Mengingat, kunjungan masyarakat untuk berolahraga ataupun wedding semakin signifikan.

“Dengan luas lahan 8,6 hektar (ha), petugas kebersihan kami hanya lima orang. Padahal idealnya sampai 20 orang. Maka dari itu, kami minta penambahan lima petugas kebersihan untuk RTH Pagutan ini. Untuk petugas parkirnya, ada pokdarwis dan Dinas Perhubungan yang mengurus,” pungkasnya.

Sebelumnya, Pemkot Mataram telah melengkapi sejumlah fasilitas hingga layanan di areal RTH Pagutan. Baik itu untuk warga Mataram maupun bagi penyandang disabilitas.

“Hal itu sejalan dengan visi pembangunan berkelanjutan Kota Mataram yang menekankan pentingnya kualitas lingkungan hidup, serta penyediaan ruang interaksi sosial yang sehat dan nyaman,” kata Mohan.

Tak hanya menambah aksesibilitas disabilitas, Pemkot Mataram juga akan melakukan penambahan sejumlah sarana dan prasarana pendukung yang dirancang untuk memperluas fungsi sosial, ekologis RTH Pagutan hingga rekreasi.

“Seperti tambahan untuk fasilitas olahraga, tempat duduk hingga area bermain anak,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *