Tim Nasional (Timnas) Indonesia akhirnya akan berjumpa dengan musuh bebuyutannya di Asia Tenggara, yakni Malaysia. Bukan timnas senior, pertemuan ini bakal tersaji dalam pertandingan grup turnamen sepakbola ASEAN U-23 Championship atau Piala AFF U-23.
Timnas Indonesia U-23 dipastikan akan bertemu Malaysia setelah drawing atau pengundian pertandingan di Hotel Movenpick, Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Bali, Jumat (30/5/2025). Hasil undian, Indonesia berada di Grup A dengan Malaysia.
Selain Malaysia, Filipina dan Brunei Darussalam juga tergabung dalam Grup A. Sementara di Grup B diisi tiga tim, yakni Vietnam, Kamboja, dan Laos. Kemudian, Grup C berisikan tiga tim, yaitu Thailand, Myanmar, dan Timor Leste.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, seusai drawing mengaku ‘kangen’ dengan Malaysia. Apalagi saat Erick Thohir membuka nama calon lawan, undangan berharap nama Malaysia akan muncul.
“Ternyata benar, pas kocokannya dengan Malaysia. Memang sudah lama dan kangen bertemu dengan Malaysia,” ujar Erick.
Kesempatan melawan Malaysia ini sebenarnya sudah lama dilakukan, yakni saat agenda FIFA Match Day pada September tahun lalu. Namun, timnas senior Malaysia menolak untuk datang karena pertimbangan tertentu.
Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.
“Nah sekarang kita bukan mengundang, tetapi wajib datang,” imbuh Erick.
Mengenai hasil pengundian grup, Erick Thohir mengaku grup A termasuk grup yang berat. “Ada Filipina yang sepakbolanya kini berkembang. Lalu ada Brunei Darussalam. Jadi kami tidak boleh meremehkan lawan,” tegasnya.
Untuk venue pertandingan, dipilih Stadion Utama Gelora Bung Tomo sebagai homebase Timnas Indonesia. Sementara, stadion penunjang lainnya, yakni Stadion Patriot Candrabagha.
ASEAN U-23 Championship adalah turnamen sepakbola yang diadakan setiap dua tahun sekali. Turnamen ini berperan penting dalam membentuk masa depan sepak bola ASEAN dan mempersiapkan talenta muda kawasan ini untuk tantangan berkompetisi di turnamen pemuda tingkat kontinental dan global.
Pemain Timnas U-23 Kadek Arel Priyatna sangat semringah menanti turnamen ASEAN U-23 Champhionship atau Piala AFF U-23 2025. Dia ‘penasaran’ dengan gaya melatih Gerald Vanenburg selaku arsitek anyar.
Kadek Arel mengaku sangat bersemangat menanti turnamen ini. “Kebetulan ini pertama kali akan dilatih coach Gerald Vanenburg,” kata defender Bali United itu.
Hal itu diungkapkan Kadek Arel saat ditemui seusai pengundian di Hotel Movenpick Jumat (30/5/2025). Dalam acara tersebut, Kadek Arel juga ditunjuk menjadi salah satu pengambil undian, bersama Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dan Presiden AFF Khiev Sameth.
Kadek Arel juga sudah menyiapkan fisik dan mentalnya jelang pemusatan latihan perdana pada 20 Juni mendatang.
“Ini kesempatan yang diberikan untuk saya. Dan tentunya saya harus memanfaatkan kesempatan ini agar Timnas Indonesia bisa sukses di ajang AFF nanti,” tegasnya.
Meski surat resmi pemanggilan Kadek Arel untuk menjalani TC Timnas U-23 belum diterima Bali United, tetapi informasi dari internal Serdadu Tridatu mengatakan jika Kadek Arel sudah dipastikan bergabung.
Turnamen ASEAN U-23 Championship berlangsung mulai 15-31 Juli 2025. Indonesia sebagai tuan rumah pada turnamen ini.
