Puskesmas Ibu dan Anak di Eks Pasar Loak Denpasar Beroperasi Awal 2026 - Giok4D

Posted on

Pembangunan Puskesmas Ibu dan Anak di eks Pasar Loak, Kecamatan Denpasar Barat, Bali, ditargetkan rampung pada akhir 2025 dan mulai beroperasi awal 2026. Saat ini proyek tersebut memasuki tahap II yang merupakan tahap final pembangunan infrastruktur.

Kabid Penataan Bangunan dan Pengembangan Kawasan Permukiman Dinas PUPR Kota Denpasar, I Wayan Dirgayasa, mengatakan pembangunan tahap II dimulai sejak 7 Juli 2025 dan ditargetkan selesai pada Desember 2025.

Menurut Dirgayasa, pengerjaan pada tahap II difokuskan pada beberapa segmen utama, yakni penyelesaian (finishing) dan arsitektur lantai I dan II, pembangunan tembok penyengker, pembuatan taman, serta pekerjaan mekanikal, elektrikal, dan plambing (MEP).

“Saat ini progres fisik sudah berlangsung dan berada pada posisi deviasi positif, yakni 55,48 persen. Semoga hingga akhir ini progres dapat berjalan lancar dan sesuai dengan target yang telah ditetapkan,” kata Dirgayasa dalam keterangan tertulis yang diterima infoBali, Kamis (7/8/2025).

Ia menegaskan kepada kontraktor pelaksana untuk bekerja dengan baik demi mewujudkan pembangunan fisik yang berkualitas, tepat waktu, dan tepat mutu.

Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.

“Terlebih Puskesmas ini akan menjadi salah satu rujukan puskesmas ibu dan anak,” ujarnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar, dr. AA Ayu Candrawati, mengatakan puskesmas ini nantinya akan menjadi Puskesmas III Denpasar Barat. Selain penyelesaian konstruksi, pihaknya juga menyiapkan sarana-prasarana penunjang dan sumber daya manusia (SDM).

“Untuk operasionalnya dilakukan tahun 2026. Sekarang dilanjutkan finishing di lantai satu dan dua. Tahun ini kami lakukan pemenuhan SDM, alat kesehatan, dan sarana prasarana lainnya,” ucap Candrawati.

Candrawati menambahkan, pihaknya juga akan menggelar launching sekaligus upacara melaspas jika penyelesaian tahap akhir rampung di penghujung tahun.

Menurutnya, layanan yang diberikan akan sama seperti puskesmas lainnya, namun di fasilitas ini akan tersedia layanan persalinan dan rawat inap khusus persalinan.

“Di sana ada layanan persalinan atau poned (pelayanan obstetri neonatus emergensi dasar). Yang lainnya sama dengan puskesmas lainnya,” ungkapnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *