Perusahaan minuman asal Jepang, Suntory, baru saja meluncurkan produk air minum fungsional bernama ‘Special Water’ atau ‘Tokusui’. Air minum itu diklaim dapat membantu mengurangi lemak perut, khususnya lemak visceral.
Dilansir dari infoFood, produk ini digolongkan sebagai produk makanan fungsional, kategori khusus di Jepang yang mengizinkan produsen untuk mencantumkan manfaat kesehatan secara resmi di makanan dan minuman yang dijual.
Kehadiran Tokusui menambah variasi produk makanan fungsional di pasar, khususnya di kategori air minum. Produk kategori air minum fungsional selama ini didominasi minuman teh.
Tokusui menyasar konsumen dengan gaya hidup kurang aktif, seperti pekerja kantoran yang rentan mengalami penumpukan lemak akibat pola makan dan aktivitas yang tidak teratur.
Suntory menambahkan senyawa HMPA (3-(4-hydroxy-3-methoxyphenyl)propionic acid) ke dalam Tokusu. Senyawa ini berasal dari hasil fermentasi dedak padi. Berdasarkan uji klinis resmi, konsumsi HMPA secara rutin dapat membantu memperbaiki distribusi lemak perut pada individu dengan indeks massa tubuh tinggi.
Produk ini dijual dalam kemasan 600 mililiter (ml) dengan harga 150 yen (Rp 16.200) sebelum pajak sehingga dapat dijangkau oleh berbagai kalangan.
Secara tampilan dan rasa, Tokusui sangat mirip dengan air mineral biasa, yaitu berwarna bening, nyaris tanpa rasa, tanpa kalori, bebas gula dan bebas kafein.
Namun demikian, beberapa penguji produk melaporkan adanya sedikit perbedaan rasa berupa aroma samar menyerupai air beras meski tetap dianggap tidak mengganggu. Air ini dikategorikan sebagai minuman ringan, bukan air mineral alami, dengan kandungan HMPA sebesar 23 mg per botol.
Tokusui diperkirakan akan menarik perhatian konsumen di Jepang, terutama mereka yang mencari cara sederhana menjaga kesehatan tanpa mengubah kebiasaan minum harian. Produk ini juga tersedia dalam kemasan satu dus melalui penjualan di toko online, termasuk paket 24 botol Tokusui dengan harga sekitar 3.694 yen (Rp 399.000).
Artikel ini telah tayang di infoFood. Baca selengkapnya
