Pengamanan Semana Santa di Larantuka, Polda NTT Terjaga dengan 3.148 Personel Gabungan

Posted on

Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Timur (NTT) mengerahkan 3.148 personel gabungan untuk pengamanan perayaan Semana Santa. Ribuan personel itu akan bertugas mengamankan acara di Kota Larantuka, Flores Timur, itu agar berjalan aman, damai, dan kondusif.

“Kami libatkan 3.148 personel gabungan yang terdiri dari Polda NTT, 21 polres jajaran, TNI, Basarnas, dan stakeholder lainnya,” ujar Wakapolda NTT, Brigjen Awi Setiono, seusai memimpin apel gelar pasukan di Mapolda NTT, Selasa (15/4/2025).

Pengamanan akan berlangsung sejak 16 hingga 30 April 2025 atau selama 15 hari ke depan untuk berbagai kegiatan keagamaan, seperti Rabu Abu, Kamis Putih, Jumat Agung, Sabtu Suci, dan Minggu Paskah. Personel gabungan juga akan mengamankan 901 gereja di seluruh NTT. Dari 901 gereja itu, 359 gereja di antaranya menjadi prioritas pengamanan.

“Tentunya kami akan mengamankan semuanya. Kami bersama 21 polres jajaran di Polda NTT melaksanakan operasi kewilayahan dalam rangka pengamanan selama 15 hari,” jelas Awi.

Awi mengatakan panitia sudah menyiapkan langkah-langkah antisipasi karena lokasi perayaan Semana Santa berada di dekat Gunung Lewotobi Laki-laki yang erupsi. Satuan Brigade Mobile (Brimob) Polda NTT juga akan membackup dan bersiaga di sana.

Saat prosesi di laut, jelas Awi, Direktorat Kepolisian Air dan Udara (Ditpolairud) Polda NTT akan menyiagakan 87 personel dan sejumlah kapal untuk melakukan pengamanan dan pengawalan di Selat Solor sampai Larantuka.

“Kemudian, saat pawai dan ada kemacetan lalu lintas, itu kami sudah antisipasi dengan menyiapkan pola-pola pengamanan yang dipimpin langsung oleh Pak Karo Ops Polda NTT, Kombes Deonijiu De Fatima,” beber Awi.

Awi mengeklaim antusiasme masyarakat terhadap prosesi Semana Santa mengalami peningkatan setiap tahun. Polda NTT mencatat jumlah peziarah mencapai 4.000 lebih saat perayaan Semana Santa 2024, baik dari masyarakat lokal maupun peziarah mancanegara.

“Semoga tahun ini meningkat dan lebih meriah lagi. Tahun lalu itu ada peziarah dari Vatikan, Roma, Timor Leste, Portugal dan beberapa negara lainnya,” terang Awi.

Polda NTT, Awi berujar, berharap agar perayaan Semana Santa dapat berjalan aman dan kondusif hingga selesai. Dia meminta masyarakat NTT agar mendukung penuh perayaan tersebut.

Selain itu, Awi menegaskan semua personel yang terlibat akan melaksanakan tugas sesuai standar operasional prosedur (SOP), seperti sterilisasi di sejumlah tempat vital.

“Tanpa dukungan dari masyarakat, maka kami tidak ada artinya. Untuk itu, kami harapkan masyarakat dapat bersinergi dalam melaksanakan kegiatan tersebut,” harap Awi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *