Layanan penerbangan langsung pergi pulang (PP) rute Singapura-Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), akan ditutup pada 31 Juli 2025. Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Komodo Ceppy Triono menegaskan kepastian itu telah dikonfirmasi oleh Jetstar Asia Airways, satunya -satunya maskapai yang melayani rute tersebut.
“Penerbangan Jetstar Asia sudah menyatakan akan menghentikan secara permanen seluruh layanan penerbangannya dari Singapura pada tanggal 31 juli 2025 dan berimbas pada seluruh rute yang diterbangi di Indonesia termasuk rute Labuan Bajo karena alasan kebijakan operasional perusahaan,” ungkap Ceppy, Sabtu (28/6/2025).
Hingga akhir Juli, rute penerbangan internasional Singapura-Labuan Bajo itu tercatat hanya beroperasi selama empat bulan lebih. Maskapai yang melayani penerbangan Singapura-Labuan Bajo itu mendarat pertama kali di Bandara Internasional Komodo pada 20 Maret 2025.
Penerbangan Singapura-Labuan Bajo adalah rute penerbangan internasional kedua yang dilayani di Bandara Internasional Komodo. Sebelumnya sudah ada penerbangan langsung Malaysia-Labuan Bajo yang dibuka sejak awal September 2024.
Ceppy mengatakan penerbangan rute Singapura-Labuan Bajo memiliki keterisian penumpang yang tinggi. Selama ini Jetstar Asia Airways melayani dua kali penerbangan dalam sepekan, Kamis dan Minggu.
“Rute tersebut termasuk rute yang amat baik karena tingkat keterisian penumpang datang dan berangkat rata rata di atas 90 persen,” ungkap Cheppy.
Menurutnya, ada maskapai lain yang tertarik melayani rute Singapura-Labuan Bajo. Namun, maskapai tersebut belum mengajukan surat resmi. Cheppy menolak menyebut nama maskapai tersebut.
“Memang sekarang sudah ada yang tertarik dan menghubungi untuk mengisi slot waktu tersebut. Nanti kalau sudah dipastikan secara administrasinya nanti akan dikabari,” tandas Ceppy.