Sepeda motor milik warga Desa Songan, Kecamatan Kintamani, Bangli, yang hilang akhirnya ditemukan. Pengungkapan kasus ini bermula saat korban melihat motornya berada di atas mobil pengangkut barang bekas.
Korban, IWCA asal Banjar Ulundanu, Desa Songan, melihat motornya di atas mobil pengangkut barang bekas yang dikendarai pria berinisial RW asal Jember, Jawa Timur. Saat itu RW sedang melintas di Jalan Raya Songan sekitar pukul 17.00 Wita, Jumat (25/4/2025).
Kendaraan tersebut langsung dihentikan oleh korban untuk memastikan asal-usul motornya. RW mengaku membeli sepeda motor itu dari seseorang tak dikenal berinisial S, yang beralamat di Pemekasan, Jawa Timur.
IWCA lalu diajak menemui S. Karena situasi di lokasi mulai ramai oleh warga, aparat desa mengamankan S ke Kantor Desa Songan B. Setelah itu, korban melaporkan kejadian tersebut ke Polres Bangli.
Setelah menerima laporan, tim Reskrim Polres Bangli segera menindaklanjuti dan membawa S ke kantor polisi untuk pemeriksaan. Dalam pemeriksaan, S mengaku telah mencuri motor korban dari lahan parkir tanpa izin pada Senin (21/4/2025).
“Modusnya pelaku mengambil sepeda motor korban dengan cara mendorongnya dari tempat parkir hingga ke tempat lain sebelum dijual,” kata Kapolres Bangli AKBP I Gede Putra dalam keterangan tertulis, Senin (28/4/2025).
Motor tersebut kemudian dijual beberapa hari setelah dicuri. Dalam proses penyelidikan, petugas Reskrim Polres Bangli mengamankan sejumlah barang bukti.
Barang bukti tersebut antara lain satu motor beserta surat-surat kendaraan, satu mobil pengangkut barang beserta kunci dan surat-surat kendaraan, serta uang tunai sebesar Rp 200 ribu.
Atas perbuatannya, S disangkakan melanggar Pasal 362 KUHP dengan ancaman pidana penjara paling lama lima tahun. Sementara RW sebagai pembeli barang hasil curian dijerat Pasal 480 KUHP ke-1 dengan ancaman pidana penjara paling lama empat tahun.
