Mengapa Kapal Bisa Mengapung di Laut? Ini Penjelasan Ilmiah

Posted on

Sebagai negara kepulauan, Indonesia sangat bergantung pada transportasi laut untuk menghubungkan ribuan pulau di seluruh nusantara. Namun, pernahkah Anda bertanya-tanya bagaimana kapal besar yang terbuat dari baja atau kayu dengan bobot berton-ton bisa mengapung di atas air? Berikut penjelasannya.

Alasan Kapal Tidak Tenggelam

Ada empat faktor utama yang memengaruhi kapal dapat mengapung di lautan, yaitu bentuk kapal dan penerapan Hukum Archimedes. Berikut ini adalah penjelasannya:

1. Bentuk Kapal

Dilansir infoEdu, struktur kapal dirancang sedemikian rupa sehingga memungkinkan kapal tetap mengapung meskipun membawa beban berat. Hal ini disebabkan oleh lambung kapal yang memiliki bentuk cekung, sehingga memungkin untuk menyediakan ruangan yang luas untuk udara.

Dengan adanya udara di dalam kapal, massa jenis kapal menjadi lebih kecil dibandingkan dengan massa jenis air. Dengan kata lain, kapal lebih ringan daripada air, sehingga kapal dapat mengapung.

2. Hukum Archimedes

Teori kapal dapat mengapung sudah di buktikan oleh filsuf filsuf Yunani ribuan tahun lalu bernama Hukum Archimedes, salah satu teori fisika klasik, menjelaskan prinsip dasar mengapungnya kapal. Hukum ini menyatakan bahwa setiap benda yang sebagian atau seluruhnya terendam dalam zat cair akan mengalami gaya dorong ke atas yang besarnya sama dengan berat zat cair yang dipindahkan oleh benda tersebut.

Berkat gaya dorong ke atas ini, kapal besar yang berat dapat tetap mengapung di permukaan air. Penerapan hukum fisika ini pada kapal memungkinkannya dapat mengapung.

3. Material Bangunan Kapal

Salah satu faktor yang dapat membuat kapal tidak hanya dapat mengapung, namun kuat adalah material yang digunakan. Pemilihan material yang tepat sangat penting dalam untuk bisa membuat kapal mengapung dan tidak tenggelam.

Material seperti baja dan aluminium sering digunakan karena memiliki kekuatan yang cukup untuk menahan tekanan air, tapi tetap ringan saat dirancang dengan struktur cekung. Selain itu, pemilihan bahan yang kuat dapat memperlama usia kapal itu sendiri

4. Desain Kapal

Desain kapal juga menjadi faktor penting. Kapal haruslah dirancang dengan bentuk aerodinamis untuk mengurangi hambatan udara dan memastikan kapal tetap stabil di permukaan laut dan tidak tenggelam. Beberapa elemen desain yang mendukung kemampuan mengapung kapal meliputi, Sayap lambung dan hydrofoil yang membantu mengurangi hambatan air.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *