Jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), diprediksi mencapai 118 ribu kunjungan pada periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026. Proyeksi ini meningkat 10 persen dibandingkan capaian tahun sebelumnya.
“Tahun lalu itu angka kunjungan kami sebanyak 117 ribu orang. Hitungan kami memang kurang lebih sama karena peningkatan tidak terlalu banyak,” kata General Manager The Mandalika, Agus Setiawan, saat konferensi pers di Lombok Tengah, Rabu (24/12/2025).
Agus menjelaskan perayaan malam tahun baru di Mandalika kali ini tidak dirangkai dengan pesta kembang api maupun konser berskala besar. Hal itu mengacu surat edaran Kapolri untuk meniadakan perayaan tahun baru secara berlebihan.
“Ini juga sebagai bentuk empati kami terhadap saudara-saudara kita yang terdampak musibah banjir di Sumatera dan Aceh,” imbuhnya.
Menurut Agus, konser musik yang mengundang artis saat malam tahun baru nanti hanya digelar oleh Pullman Hotel. Acara tersebut juga dibatasi untuk para tamu hotel saja.
Injourney Tourism Development Corporation (ITDC) menyiapkan sebanyak enam pos pengamanan di tiga zona berbeda seperti Kuta Beach Park, Bazaar Mandalika, Sirkuit Mandalika, Pantai Aan, hingga Bukit Merese. Agus mengatakan penjagaan dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pengunjung.
“Kami telah membangun komunikasi dengan BKO TNI-Polri, Satpol PP, dan karyawan ITDC juga akan ikut melakukan pengamanan. Piket ini kami laksanakan dua sif,” pungkasnya.






