Koster Tegaskan Tolak Premanisme Berkedok Ormas di Pulau Dewata

Posted on

Gubernur Bali Wayan Koster menegaskan dirinya siap memberantas aksi premanisme di Pulau Dewata. Hal itu diungkapkan Koster setelah kemunculan kelompok yang disinyalir melakukan aksi premanisme berkedok organisasi masyarakat (ormas) di Bali.

Koster bersama Kapolda Bali, Pangdam IX Udayana, dan Kajati Bali bakal mendeklarasikan sikap perang terhadap aksi premanisme itu pada 12 Mei mendatang. Ia juga mengajak masyarakat menjaga ketertiban dan keamanan Bali.

“Bertepatan dengan hari baik akan menyampaikan sikap terhadap lahirnya, terbentuknya ormas-ormas yang berkedok, tapi sejatinya melakukan praktik melanggar hukum yang membebani masyarakat dan pemerintah. Nggak boleh terjadi di Bali,” kata Koster saat peresmian Bale Paruman Adhyaksa di Puspem Badung, Kamis (8/5/2025).

Koster menyebut tatanan kehidupan masyarakat di Bali selama ini sudah berjalan baik. Menurut dia, warga Bali hanya membutuhkan ketertiban dengan cara-cara yang berbudaya.

“Kami sudah sampaikan kepada Bapak Kapolda, Pak Pangdam, Pak Kajati, kalau ada praktik itu (premanisme), tindak tegas. Kita nggak butuh itu. Yang kita butuhkan adalah ketertiban, cara cara yang berbudaya,” imbuh politikus PDIP itu.

Koster juga akan memperkuat pecalang dan sistem pengamanan lingkungan berbasis adat (sipandu beradat) lainnya untuk menjaga keamanan di Bali, termasuk penguatan desa adat. Menurut dia, hal itu penting untuk menjaga nama baik Bali sebagai destinasi pariwisata dunia.

“Kita tercoreng kalau ada praktik-praktik premanisme di Bali. Itu buruk. Wajah buruk Bali itu. Malu kita sebagai destinasi wisata dunia, Badung apalagi,” ujar Koster.

Ia pun berpesan kepada Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa untuk menjaga keamanan daerah tersebut. Koster menilai Badung merupakan wajah pariwisata Indonesia.

“Kan di sini PHR-nya (pajak hotel restoran) paling tinggi, jadi paling banyak dapat manfaat. Maka tugas kita semua adalah menjaga ini semua dengan baik. Kondusif, nyaman, aman,” pungkas Koster.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *