Konser di Bali, Kaka Slank Lelang Vespa untuk Bantu Korban Bencana Sumatera

Posted on

Band rock legendaris Slank menggelar konser perayaan ulang tahun bertajuk ‘Hey 42th Slank’ di Pantai Mertasari, Denpasar, Bali, Sabtu (27/12/2025). Kaka dkk akan membawakan 25 nomor, termasuk lagu andalan macam Ku Tak Bisa, Kamu Harus Pulang, hingga I Miss You but I Hate You.

Selain menghibur para Slankers di Bali, Kaka juga akan melelang Vespa kesayangannya dengan harga awal Rp 75 juta. Hasil lelang tersebut selanjutnya disumbangkan untuk para korban bencana banjir dan longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

“Vespa ini series ulang tahun ke-40 Slank. Vespa edisi lama, tapi mesinnya baru dan ini koleksi saya yang memang dilelang hanya di Bali,” ujar Kaka saat konferensi pers di Denpasar, Sabtu.

Kaka berharap hasil lelang Vespa kesayangannya itu dapat bermanfaat dan membantu para korban bencana di ketiga provinsi tersebut. Diketahui, jumlah korban tewas akibat bencana banjir bandang dan longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat telah mencapai 1.135 jiwa per Jumat (26/12).

Selain korban meninggal, sebanyak 173 orang dilaporkan masih hilang. Adapun, sebanyak 489,6 ribu warga lainnya hingga kini masih mengungsi.

Bagi Kaka, konser bersama Slank di Bali memiliki makna tersendiri. Tak heran jika beberapa lagu Slank terinspirasi dan bercerita tentang Pulau Dewata. Selain membawakan lagu-lagu lama, Slank juga akan memperkenalkan materi dari album baru kepada penggemar di Bali.

“Januari 2026 Insyaallah album (baru) keluar,” imbuhnya.

Sementara itu, CEO Surya Group Muhammad Suryo yang juga sebagai sponsor tunggal konser tersebut menjelaskan konser kali ini bukan sekadar pesta perayaan ulang tahun Slank. Menurutnya, konser tersebut menjadi ruang solidaritas sekaligus gerakan peduli bencana Sumatera.

“Acara ini istimewa, tapi bukan hura-hura. Ini menjadi kado Slank bersama para penggemarnya untuk Sumatera,” ujar Suryo.

Suryo menuturkan konser ‘Hey 42th Slank, HS Berani Kita Beda’ dirancang untuk mengembangkan ekosistem usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) bersama Slankerpreneur. Sejumlah UMKM dari komunitas Slankers bakal dilibatkan dalam pegelaran tersebut.

“Konser musik seperti ini memiliki dampak berlapis yakni hiburan, empati, dan gerakan ekonomi. Musik bisa membawa dampak lebih luas dan karena itu, kami merasa wajib berada di barisan yang sama,” pungkasnya.

Bagi Kaka, konser bersama Slank di Bali memiliki makna tersendiri. Tak heran jika beberapa lagu Slank terinspirasi dan bercerita tentang Pulau Dewata. Selain membawakan lagu-lagu lama, Slank juga akan memperkenalkan materi dari album baru kepada penggemar di Bali.

“Januari 2026 Insyaallah album (baru) keluar,” imbuhnya.

Sementara itu, CEO Surya Group Muhammad Suryo yang juga sebagai sponsor tunggal konser tersebut menjelaskan konser kali ini bukan sekadar pesta perayaan ulang tahun Slank. Menurutnya, konser tersebut menjadi ruang solidaritas sekaligus gerakan peduli bencana Sumatera.

“Acara ini istimewa, tapi bukan hura-hura. Ini menjadi kado Slank bersama para penggemarnya untuk Sumatera,” ujar Suryo.

Suryo menuturkan konser ‘Hey 42th Slank, HS Berani Kita Beda’ dirancang untuk mengembangkan ekosistem usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) bersama Slankerpreneur. Sejumlah UMKM dari komunitas Slankers bakal dilibatkan dalam pegelaran tersebut.

“Konser musik seperti ini memiliki dampak berlapis yakni hiburan, empati, dan gerakan ekonomi. Musik bisa membawa dampak lebih luas dan karena itu, kami merasa wajib berada di barisan yang sama,” pungkasnya.