Keributan terjadi di ruang sidang kasus dugaan suap dengan terdakwa Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (17/4/2025). Politikus PDIP Guntur Romli menuding ada penyusup memasuki ruang sidang.
“Tolong keluarkan penyusup!” Kata Guntur Romli di dalam ruang sidang Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (17/4/2025), dikutip dari infoNews.
Satgas PDIP berbaret merah yang berada di lokasi langsung merespons. Mereka membawa orang yang dituding penyusup itu keluar ruang sidang.
Sementara itu, jalanan di depan pengadilan juga ditutup. Polisi memasang barrier di jalanan tersebut. Aksi demonstrasi juga terjadi di depan pengadilan. Mereka memberikan dukungan untuk Hasto.
Ketua DPP PDIP sekaligus mantan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, juga hadir langsung dalam sidang tersebut. Ganjar ingin memberikan semangat untuk Hasto.
“Oh iya, kami selalu dukung. Semangat untuk Mas, Pak Hasto, bisa menghadapi ini lancar dan tegar,” ujar Ganjar.
Selain Ganjar, hadir juga Ketua DPP PDIP, Djarot Saiful Hidayat. Dia sempat memeluk Hasto sebelum sidang dimulai.
KPK mendakwa Hasto merintangi penyidikan kasus dugaan suap dengan tersangka Harun Masiku. Hasto disebut menghalangi KPK menangkap Harun Masiku yang jadi buron sejak 2020.
Hasto disebut memerintahkan Harun Masiku merendam handphone agar tak terlacak KPK saat operasi tangkap tangan (OTT) pada 8 Januari 2020. Hasto juga disebut memerintahkan Harun Masiku stand by di kantor DPP PDIP agar tak terlacak KPK.
Perbuatan Hasto itu disebut membuat Harun Masiku bisa kabur. Harun Masiku pun masih menjadi buronan KPK.
Selain itu, Hasto didakwa menyuap mantan komisioner KPU Wahyu Setiawan Rp 600 juta. Jaksa mengatakan suap itu diberikan agar Wahyu Setiawan mengurus penetapan pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR periode 2019-2024 Harun Masiku.
Hasto didakwa memberi suap bersama-sama orang kepercayaannya, Donny Tri Istiqomah dan Saeful Bahri kemudian juga Harun Masiku. Donny saat ini sudah ditetapkan sebagai tersangka, lalu Saeful Bahri telah divonis bersalah dan Harun Masiku masih menjadi buron.
Artikel ini sudah tayang di infoNews, baca selengkapnya !