Buleleng menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Vovinam VIII pada 1 sampai 8 November 2025. Ada sebanyak 392 atlet dari 25 negara yang akan berlaga.
Persiapan akhir ajang bergengsi ini dibahas dalam rapat panitia di ruang rapat KONI Buleleng, Selasa (28/10/2025). Rapat dipimpin langsung Ketua Pelaksana Kejuaraan Dunia, I Ketut Wiratmaja, dan dihadiri sejumlah pihak terkait, termasuk jajaran kepolisian, KONI, serta panitia bidang teknis dan logistik.
“Persiapan venue sudah 80 persen rampung dan akan difinalkan besok. Kami berharap Buleleng bisa menjadi tuan rumah yang membanggakan Bali dan Indonesia,” kata Wiratmaja.
Dari sisi keamanan, Kompol I Made Agus Dwi Wirawan dari Polres Buleleng menjelaskan telah menyiapkan pola pengamanan ketat di area pertandingan. Pengamanan mencakup penjagaan di venue utama, lokasi akomodasi atlet, serta jalur lalu lintas yang akan digunakan selama kejuaraan berlangsung.
Sementara itu, Ketua Umum PB Vovinam Indonesia, I Nyoman Yamadhiputra, menyampaikan optimismenya terhadap penyelenggaraan kejuaraan dunia ini.
“Ini bukan sekadar pertandingan, tetapi kesempatan Buleleng bersinar di kancah internasional. Kekompakan panitia dan kontingen menjadi kunci agar ajang ini sukses dan menjadi ajang persahabatan dunia,” ujarnya.
Selain pertandingan, panitia juga menyiapkan pos kesehatan, jadwal latihan, serta kongres pimpinan kontingen yang dijadwalkan pada 2 November. Kontingen dari Italia dan Kamboja akan menjadi yang pertama mencoba lapangan pertandingan pada 1 November mendatang.
Kejuaraan Dunia Vovinam ke-8 ini diharapkan tak hanya menjadi ajang adu prestasi, tetapi juga mampu mengangkat nama Buleleng di mata dunia, sekaligus mendorong sektor pariwisata dan UMKM lokal di wilayah Bali Utara.
Vovinam merupakan olahraga beladiri asal Vietnam. Vovinam memiliki beberapa nomor yang dipertandingkan.
