Umat Muslim yang tinggal di Denpasar dan sekitarnya tidak perlu khawatir mengenai jadwal salat. Direktorat Jenderal Bimas Islam Kementerian Agama telah merilis jadwal salat hari ini, Minggu 27 April 2025
Jadwal ini mencakup waktu untuk salat wajib Subuh, Zuhur, Asar, Maghrib, dan Isya. Mengetahui jadwal salat sangat penting bagi umat Muslim sebagai pengingat agar tidak melewatkan waktu-waktu salat yang telah ditentukan.
Simak jadwal salat untuk wilayah Denpasar dan sekitarnya pada Minggu 27 April 2025.
• Subuh 05:05 Wita
• Zuhur 12:20 Wita
• Asar 15:40 Wita
• Maghrib 18:15 Wita
• Isya 19:25 Wita
• Subuh 05:05 Wita
• Zuhur 12:20 Wita
• Asar 15:40 Wita
• Maghrib 18:15 Wita
• Isya 19:25 Wita
• Subuh 05:04 Wita
• Zuhur 12:20 Wita
• Asar 15:40 Wita
• Maghrib 18:14 Wita
• Isya 19:25 Wita
Berikut merupakan bacaan niat salat lima waktu lengkap dengan bahasa arab lengkap dengan maknanya.
1. Niat Salat Subuh
Ushalli fardhol subhi rak’ataini mustaqhbilal kiblati ada-an ma’muman/imaaman lillahi ta’ala
Artinya: Aku berniat shalat fardu Subuh dua rakaat menghadap kiblat sebagai makmum/imam karena Allah Ta’ala
2. Niat Salat Zuhur
Ushalli fardhol dzuhri arba’a rakatain mustaqhbilal kiblati ada-an ma’muman/imaaman lillahi ta’ala
Artinya: Aku berniat shalat fardu Dhuhur empat rakaat menghadap kiblat sebagai makmum/imam karena Allah Ta’ala
3. Niat Salat Asar
Ushalli fardhol ashri arba’a rak’ataini mustaqbilal qiblati ada-an ma’muman/imaaman lillahi ta’ala
Artinya: Aku berniat shalat fardu ‘Ashar empat raka’at menghadap kiblat sebagai makmum/imam karena Allah Ta’ala
4. Niat Salat Maghrib
Usholli fardhol maghribi tsalasa rak’ataini mustaqbilal kiblati ada-an ma’muman/imaaman lillahi ta’ala
Artinya: Aku berniat shalat fardu Maghrib tiga rakaat menghadap kiblat sebagai makmum/imam karena Allah Ta’ala
5. Niat Salat Isya
Ushalli fardhol ‘isya’i arba’a rak’ataini mustaqbilal qiblati ada-an ma’muman/imaaman lillahi ta’ala
Artinya: Aku berniat shalat fardu ‘Isya empat rakaat menghadap kiblat sebagai makmum/imam karena Allah Ta’ala
Catatan:
• Jika salat sendirian menggunakan lafal adaan
• Jika menjadi makmum menggunakan lafal ma’muman
• Jika menjadi imam menggunakan lafal imaaman