Warga Bali dari berbagai komponen melakukan pembersihan di kawasan Pasar Badung dan Kumbasari, Minggu (14/9/2025) setelah banjir besar beberapa hari lalu. Sejumlah personel gabungan TNI/Polri, ASN, komunitas lingkungan hingga mahasiswa dan pelajar berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.
Sejumlah pejabat tampak hadir mengikuti kegiatan tersebut. Ada Menteri Lingkungan Hidup (LH) Hanif Faisol Nurofiq, Gubernur Bali Wayan Koster, hingga Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara.
Pantauan infoBali, Hanif dan Koster melakukan pembersihan di basement Pasar Kumbasari. Keduanya mengenakan sarung tangan untuk membersihkan sisa-sisa sampah yang terendam banjir.
Hanif mengatakan kegiatan ini diikuti sebanyak 1.100 orang. Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya untuk mengembalikan tatanan kota yang rusak setelah di terjang banjir beberapa hari lalu.
“Sampai hari kemarin terdata laporan Gubernur ada 84 ton sampah yang diambil nah hari ini diproyeksikan sampai beberapa hari ke depan menyisakan 210 ton,” kata Hanif saat ditemui di Pasar Badung.
Hanif memberikan kelonggaran bagi pemerintah daerah untuk membawa sampah tersebut ke TPA Suwung, karena kondisi darurat.
“Sehingga semua sampah selama paling lama sebulan semua diangkut ditangani di sana,” sambung dia.
Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.
Dia juga mengingatkan Koster dan kepala daerah lainnya agar segera melakukan langkah untuk menjaga kualitas alam Bali. Terbukti ketika curah hujan tinggi tidak mampu menahan volume air yang meningkat.
“Mudah-mudahan bisa segera mengembalikan kemampuan alam Bali,” tandasnya.
