Gerak Cepat Polda Bali Tangkap Penembak WNA di Vila Badung dalam 2×24 Jam

Posted on

Kepolisian Daerah (Polda) Bali bergerak cepat menangkap penembak dua warga negara asing (WNA) laki-laki asal Australia berinisial ZR (32) dan SG (34) di Villa Casa Santisya 1, Jalan Pantai Munggu, Kecamatan Mengwi, Badung. Penembakan pada Sabtu (14/6/2025) sekitar pukul 00.15 Wita itu menyebabkan ZR tewas di lokasi dan SG dirawat di rumah sakit.

Kapolda Bali, Irjen Daniel Adityajaya, mengatakan tiga pelaku penembakan telah ditangkap. Ketiganya berinisial JDF, PMT, dan MC.

“Hari ini ketiga pelaku serta barang bukti yang diduga digunakan para pelaku melakukan aksinya saat ini sedang menjalani penyidikan lebih lanjut di Mako Polres Badung,” kata Daniel dalam siaran pers kepada infoBali, Rabu (18/6/2025).

Pengungkapan para pelaku berdasarkan keterangan para saksi serta barang bukti, termasuk memeriksa rekaman CCTV di seputaran TKP. Ditreskrimum Polda Bali dan Polres Badung juga melakukan koordinasi dan bekerja sama dengan Bid Labfor, Dittipidum Bareskrim, Divhubinter Polri, NCB Interpol, serta Ditjen Imigrasi.

Hasil koordinasi dan penyelidikan, jelas Daniel, JDF dibekuk di Jakarta saat hendak kabur ke luar negeri. Sementara PMT dan MC berhasil dibekuk di luar negeri. Mereka langsung diterbangkan dan tiba di Bali pada Selasa (17/6/2025) malam.

Daniel mengungkapkan ketika pelaku sempat melarikan diri memakai motor seusai melakukan penembakan. Mereka kemudian berganti kendaraan dengan mobil Fortuner dan XL-7 menuju Jakarta untuk kabur ke luar negeri melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

“Dari hasil penelusuran, mobil fortuner diamankan petugas di wilayah Tabanan, Bali, dan XL-7 diamankan petugas di wilayah Bungurasih, Sidoarjo, Jatim,” terang mantan Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara) itu. Kedua mobil ditinggalkan pelaku di masing-masing lokasi.

Kedua mobil yang sempat dipakai ketiga pelaku sudah disita polisi. Selain mobil, polisi juga menyita beberapa butir peluru utuh maupun selongsong peluru, termasuk rekanan CCTV di sekitar TKP, serta barang bukti pendukung lain.

“Saat ini penyidik sedang mendalami peran masing-masing dan pengembangannya yang dikaitkan dengan barang bukti di TKP dan sudah ditetapkan sebagai tersangka,” jelas jenderal polisi berpangkat bintang dua itu.

“Untuk motif para tersangka, masih didalami dan penyidikan lebih lanjut karena ini baru awal dari pemeriksaan. Mohon bersabar, nanti kami akan sampaikan kembali,” ucap Daniel.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *