Dua remaja, IN (16) dan RI (16), yang tersesat di objek wisata pemandian Melodos, Dusun Bantir, Desa Banyu Urip, Kecamatan Gerung, Lombok Barat, berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat pada Senin (2/6/2025).
Proses pencarian dan evakuasi berlangsung selama lebih dari tujuh jam, melibatkan tim gabungan dari BPBD Lombok Barat, Bhabinkamtibmas Desa Banyu Urip, dan warga setempat.
Kedua remaja yang merupakan pelajar asal Desa Labulia, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah ini ditemukan sekitar pukul 21.30 Wita di sekitar Bukit Praba, Dusun Rincung, Desa Banyu Urip, yang berbatasan langsung dengan Dusun Bantir.
Insiden tersebut berawal sekitar pukul 11.30 Wita, ketika IN dan RI bersama teman-teman mereka berkunjung ke objek wisata pemandian Melodos. Pemandian yang dikenal dengan keindahan alamnya ini memang sering menjadi pilihan tujuan rekreasi bagi warga sekitar maupun dari luar daerah.
Namun, keasyikan menikmati suasana tampaknya membuat kedua remaja ini terpisah dari rombongan. Sekitar pukul 13.00 Wita teman-teman kedua remaja tersebut menyadari bahwa mereka tidak lagi terlihat. Pencarian awal di sekitar lokasi pemandian tidak membuahkan hasil.
Merasa khawatir, teman-teman mereka segera melaporkan kejadian ini kepada warga setempat untuk meminta bantuan. Laporan mengenai hilangnya dua remaja ini kemudian ditindaklanjuti. Sekitar pukul 14.00 Wita, tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lombok Barat tiba di lokasi.
Area pencarian diperluas ke jalur-jalur yang mungkin dilalui oleh kedua remaja tersebut, tidak hanya difokuskan di sekitar pemandian. Ini mengingat medan di sekitar objek wisata relatif menantang. Proses pencarian dilakukan dengan cara menyisir setiap sudut dan celah yang memungkinkan.
Setelah berjam-jam melakukan penyisiran, akhirnya sekitar pukul 21.30 Wita kedua remaja tersebut ditemukan. Mereka berada di sekitar Bukit Praba, sebuah lokasi yang tidak terlalu jauh dari pemandian, tapi cukup tersembunyi.
Kondisi IN dan RI saat ditemukan dilaporkan dalam keadaan baik, meskipun sedikit lelah dan syok akibat tersesat berjam-jam.
Setelah ditemukan, tim segera melakukan evakuasi. Kedua remaja tersebut dibawa ke tempat yang aman dan diberikan penanganan awal.
Mereka kemudian dijemput oleh pihak keluarga yang sebelumnya telah menanti dengan cemas. Dengan penyerahan kepada keluarga, operasi pencarian dan evakuasi dinyatakan selesai.
Kapolsek Gerung, Iptu I Gusti Agung Bayu Damana, bersyukur karena korban ditemukan dengan selamat dan dalam kondisi baik. “Kami bersyukur kedua remaja tersebut berhasil ditemukan dalam keadaan sehat dan selamat,” ujarnya.