Dinas Perhubungan (Dishub) Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), sudah memetakan beberapa jalan alternatif di sepanjang Jalan Langko hingga Jalan Pejanggik saat pembukaan Fornas, Sabtu (26/7/2025). Pemetaan dilakukan untuk mengurai kepadatan lalu lintas saat pembukaan berlangsung.
Kepala Bidang Dalops Dishub Mataram, Arif Rahman, menjelaskan rekayasa lalu lintas dimulai pada simpang tiga Kejaksaan Tinggi (Kejati) NTB di Jalan Langko hingga simpang empat Bank Indonesia di Jalan Pejanggik. Persimpangan itu akan ditutup dan kendaraan dialihkan ke jalan-jalan kecil di sepanjang Jalan Langko hingga Pejanggik.
Sementara itu, dari arah simpang empat BI menuju Kantor Gubernur NTB di Jalan Pejanggik akan disterilkan sehingga tidak ada kendaraan yang terparkir. “Penutupan hanya berlaku saat pembukaan saja. Setelah itu, tidak ada pengalihan arus selama lomba berlangsung, hanya pengaturan lalu lintas biasa,” kata Arif di Mataram, Jumat (25/7/2025).
Arif menuturkan penyekatan arus lalu lintas akan dilakukan di simpang tiga Kejati NTB hingga Simpang Kantor BI NTB pada Sabtu sore, (26/7/2025) pukul 16.00 Wita. Adapun berapa jalur alternatif yang bisa digunakan warga Mataram selama pembukaan event adalah Jalan WR Supratman, Jalan Gunung Kawi, Jalan Gunung Lawu, Jalan Udayana, Jalan Airlangga, Jalan Kamboja, Jalan Flamboyan, Jalan Hos Cokroaminoto hingga Jalan WR Supratman.
“Ada 70 personel yang kami turunkan untuk pengamanan lalu lintas selama pelaksanaan Fornas. Sekitar 35 personel akan ditugaskan setiap hari secara bergiliran di sekitar venue dan titik-titik strategis, seperti di Jalan Udayana, RTH Pagutan hingga kawasan Lombok Epicentrum Mall,” jelas Arif.
Kadishub Mataram, Zulkarwin, mengimbau agar masyarakat Mataram tidak melewati area simpang tiga Kejati NTB hingga simpang empat BI NTB karena akan ditutup saat pembukaan. “Masyarakat bisa menggunakan jalur-jalur alternatif, untuk meminimalisasi kemacetan saat pembukaan Fornas besok,” katanya saat dikonfirmasi infoBali.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
Zulkarwin menuturkan masyarakat tak perlu khawatir jika arus lalu lintas sementara ditutup pada pukul 16.00 Wita hingga pukul 18.30 Wita. Sebab, ada 70 personel yang turun sehingga masyarakat tidak perlu bingung. “Nanti ada teman-teman Dishub yang akan mengarahkan jalur alternatif saat pembukaan Fornas berlangsung,” jelasnya.
Sebagai informasi, sejumlah titik venue yang menjadi fokus pengamanan Dishub Kota Mataram saat event Fornas berlangsung. Antara lain, Taman Sangkareang, Teras Udayana, dan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Pagutan, serta beberapa titik lainnya yang diperkirakan menjadi pusat keramaian.