Pelatih Bali United, Johnny Jansen, kecewa dengan kekalahan timnya 0-1 dari Persib Bandung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Sabtu (1/11/2025). Ia juga menyoroti keputusan wasit yang memberikan kartu merah langsung kepada Mirza Mustafic.
“Kami sangat kecewa dengan hasil. Ya, kita bisa lihat laga tidak seimbang saat kami mendapat kartu merah. Padahal kami bisa mengimbangi Persib,” ujar Johnny Jansen dalam konferensi pers seusai laga.
Jansen mempertanyakan keputusan wasit yang memberikan kartu merah kepada Mirza Mustafic. Ia menilai seharusnya wasit lebih dulu memberikan pelanggaran untuk Bali United.
“Sebelum kartu merah Mirza, harusnya kami mendapat foul karena Boris Kopitovic dilanggar terlebih dahulu. Kami sangat kecewa, situasi menjadi tidak seimbang dan pada akhirnya kami kebobolan,” tambahnya.
Kekecewaan juga dirasakan gelandang Tim Receveur. Meski demikian, ia meminta rekan-rekannya untuk tidak larut dalam kesedihan.
“Kita harus ambil hikmah dari kekalahan ini. Kami memang kecewa dengan hasil. Ini adalah ujian melawan tim besar, dan kita harus bisa move on,” tandasnya.
Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, menilai jalannya laga awalnya berjalan seimbang. Namun, momentum berubah setelah Bali United kehilangan satu pemain.
“Saya pikir atmosfer laga ini sangat bagus dan kedua tim bermain sama baik. Kami punya kesempatan di babak pertama tapi tidak berhasil melalui set pieces. Peluang awalnya 50:50, sampai akhirnya Bali United mendapat kartu merah dan kami manfaatkan hingga mencetak gol,” ujar Bojan Hodak.






