Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karangasem menyerahkan bonus untuk peraih medali emas di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali 2025. Atlet peraih emas nomor perorangan mendapatkan bonus Rp 55 juta. Sementara, nomor ganda atau beregu diguyur Rp 70 juta.
“Bonus yang kami berikan ini merupakan apresiasi kepada seluruh atlet berprestasi, bukanlah pembayaran atau jasa,” kata Bupati Karangasem I Gusti Putu Parwata dalam acara penyerahan di aula Disdikpora Karangasem, Senin (29/12/2025).
Gus Par, sapaan Parwata, menegaskan Pemkab Karangasem akan meningkatkan manajemen pembinaan atlet agar kemampuan mereka terus meningkat dan berkembang. Untuk itu, anggaran juga akan ditingkatkan.
“Para atlet berprestasi harus kita perhatikan penuh, supaya tidak diambil oleh kabupaten atau provinsi lain. Karena bakat yang kita miliki sangat luar biasa,” ujar Gus Par.
Sementara itu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Karangasem I Gede Suadi melaporkan pada ajang Porprov 2025, kontingen Karangasem berhasil meraih 10 medali emas, 25 perak dan 48 perunggu dari 29 cabang olahraga yang diikuti.
“Raihan medali tersebut memang melenceng dari target, kami mohon maaf. Tapi untuk ke depannya kami akan berupaya untuk dapat meraih prestasi yang lebih baik lagi,” kata Suadi.
Selain peraih emas, atlet-atlet peraih perak juga diguyur bonus sebesar Rp 25 juta untuk perorangan. Sedangkan beregu atau ganda mendapat bonus Rp 35 juta. Kemudian untuk peraih medali perunggu, untuk perorangan mendapat bonus Rp 7,5 juta, ganda mendapat bonus Rp 12 juta, dan beregu mendapat bonus Rp 15 juta.
Selain atlet Porprov, atlet peraih medali dalam Pekan Olahraga Pelajar (Porjar) Bali 2025 juga mendapatkan bonus dari Pemkab Karangasem. Dalam Porjar tersebut Karangasem berhasil meraih 27 medali emas, 29 perak dan 85 perunggu. Untuk atlet peraih medali emas mendapat bonus Rp 3 juta, medali perak Rp 2 juta dan medali perunggu Rp 1 juta.






