Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung resmi meluncurkan aplikasi Badung Sehat untuk warga Badung pada Sabtu (31/6/2025). Aplikasi ini menjanjikan akses layanan kesehatan lebih cepat berbasis smartphone alias ponsel pintar.
Kepala Dinas Kesehatan Badung, Made Padma Puspita, menjelaskan ada beberapa fitur di dalam aplikasi Badung Sehat. Mulai dari layanan gawat darurat, home care, konsultasi dengan dokter, hingga penanganan gigitan hewan penular rabies.
“Di dalamnya ada banyak fitur. Misalnya program Sigap (Siap Antar Pasien). Pasien dari rumah sakit swasta misalnya mau pulang, tanpa menunggu keluarganya, itu bisa kami jemput, kami antar pulang. Tidak menunggu keluarganya hadir,” kata Padma.
Padma mengatakan pengembangan aplikasi ini mendapat dukungan Kementerian Kesehatan. Sebab kini permintaan layanan kesehatan yang komprehensif bisa diakses secara mudah.
Dalam aplikasi itu, terdapat sekitar 17 fitur yang memudahkan pengguna memilih layanan yang diinginkan. Mulai dari telemedicine, yakni fitur untuk memudahkan masyarakat berkonsultasi dengan dokter atau tenaga medis lain tanpa harus bertemu. Bisa via telepon atau video call.
Untuk home care, warga Badung bisa mengakses layanan pada fitur home care untuk meminta perawatan tenaga medis ke rumah. Pasien pasca operasi atau rawat inap bisa memanfaatkan fitur itu untuk dapat perawatan.
“Layanan ini tergolong bukan gawat darurat. Pasien bisa meminta kunjungan tenaga medis ke rumah jika terkendala mobilitas ke rumah sakit,” jelasnya.
Warga Badung juga bisa melaporkan kasus gigitan hewan penular rabies lewat aplikasi itu. Layanan itu memungkinkan masyarakat yang tergigit segera mengetahui lokasi fasilitas kesehatan terdekat yang menyediakan vaksin antirabies (VAR) secara cepat.
Warga Badung juga bisa meminta layanan ambulans jenazah, layanan antar jemput pasien, ambulans gawat darurat, dan informasi penting lainnya. Mulai dari info sebaran demam berdarah, ketersediaan ambulans, permintaan darah PMI, obat, vaksin dan lainnya.
Padma menegaskan warga Badung bisa menekan fitur gawat darurat yang ada di fitur utama aplikasi tersebut. Sehingga memungkinkan pasien mendapatkan penanganan cepat dengan basis data lokasi yang akurat.
