Permudah Warga Berkurban, Masjid di Lombok Timur Punya Program Tabungan Kurban

Posted on

Masjid Jami Al-Umary menjadi perhatian setiap perayaan Idul Adha. Musababnya, masjid yang terletak di Kelurahan Kelayu Selatan, Kecamatan Selong, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), itu bisa mengumpulkan puluhan sapi sebagai hewan kurban.

Tahun ini, masjid tersebut menyembelih 42 sapi dan menyasar sekitar 6.300 penerima daging kurban. Pengurus masjid ternyata memiliki program tabungan kurban untuk memfasilitasi masyarakat di kelurahan tersebut agar bisa melaksanakan ibadah kurban setiap tahun.

“Alhamdulillah tahun ini panitia mengumpulkan sebanyak 42 sapi dan meningkat dari tahun sebelumnya 40 ekor sapi. Bersumber dari dua Kelurahan Kelayu Selatan dan Kelayu Utara,” kata ketua panitia kurban Masjid Jami Al-Umary Kelayu, Mahsun, Sabtu (7/6/2025).

Mahsun mengungkapkan program tabungan kurban itu diminati masyarakat yang tidak mampu secara ekonomi. Menurutnya, warga dapat menabung selama setahun untuk membeli hewan kurban.

“Pengumpulan dana kurban dari masyarakat itu ada dua, yaitu dengan membayar sekaligus sebesar Rp 2,6 juta atau dengan menabung. Ini untuk mempermudah masyarakat kami, mungkin kalau dibayar sekaligus terasa berat, makanya kami memfasilitasi dalam bentuk tabungan kurban,” imbuh Mahsun.

Menurut Mahsun, masyarakat yang mengikuti program tabungan kurban bisa menyetorkan uang setiap sepekan atau satu bulan. Nominal yang ditabung pun bervariasi tergantung kemampuan.

Mahsun menilai program tabungan kurban tersebut memotivasi warga agar melakukan ibadah kurban setiap Lebaran Haji tiba. “Ada sekitar 294 orang yang menunaikan ibadah kurban tahun ini, satu ekor sapi itu oleh tujuh orang. Alhamdulillah masyarakat selalu antusias setiap tahunnya,” imbuhnya.

Penyaluran daging kurban di Masjid Jami Al-Umary dilakukan selama dua hari, dari 7-8 Juni 2025. Adapun, proses penyembelihan hewan kurban melibatkan sebanyak 300 petugas.

“Ada yang bertugas menyembelih, tukang potong, serta bagian pembersih juga beda-beda. Sudah ada bagian masing-masing,” jelas Mahsun.

Pantauan infoBali, masyarakat setempat tampak berkerumun sejak pukul 07.00 Wita untuk menyaksikan proses penyembelihan hewan kurban. Daging kurban mulai dibagikan kepada warga sekitar pukul 10.00 Wita dengan menukarkan kupon yang sebelumnya telah dibagikan oleh panitia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *