Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT), Irjen Rudi Darmoko, memimpin upacara serah terima jabatan (sertijab) Wakapolda NTT dari Brigjen Awi Setiyono kepada Brigjen Baskoro Tri Prabowo. Sertijab berlangsung di lapangan Mapolda NTT, Rabu (4/6/2025).
“Jabatan Wakapolda NTT secara resmi diserahterimakan dari Brigjen Awi Setiyono kepada Brigjen Baskoro Tri Prabowo,” ujar Kabid Humas Polda NTT, Kombes Henry Novika Chandra, kepada infoBali, Rabu.
Prosesi sertijab ditandai dengan penandatanganan berita acara serah terima jabatan oleh kedua pejabat dan pengambilan sumpah jabatan yang dipimpin langsung oleh Irjen Rudi. Sertijab juga disaksikan oleh rohaniawan.
Brigjen Awi bersama istrinya, Niar Awi Setiyono, pamit melalui tradisi pedang pora yang dihadiri oleh Polres jajaran dan sejumlah pejabat di Polda NTT. Awi pun menyampaikan pesan perpisahan dan memohon maaf atas kesalahannya selama menjadi Wakapolda NTT.
Henry menjelaskan pergantian jabatan Wakapolda NTT mengacu pada Surat Telegram (ST) Kapolri Nomor ST/1084/V/KEP./2025 tanggal 20 Mei 2025. Diketahui, Brigjen Awi telah menjabat sebagai Wakapolda NTT sejak 16 Oktober 2023.
“Seusai pelaksanaan sertijab, beliau (Brigjen Awi) akan mengemban amanah baru sebagai Wakapolda Sulawesi Utara sesuai dengan keputusan pimpinan Polri,” imbuh Henry.
Brigjen Awi sebelumnya mendampingi Irjen Johni Asadoma sebagai Kapolda NTT. Setelah Johni Asadoma purna tugas pada Januari 2024, Awi melanjutkan tanggung jawab untuk mengatasi keamanan dan ketertiban masyarakat di NTT selama hampir empat bulan sebelum Irjen Daniel Tahi Monang Silitonga tiba di Kupang.
Sementara itu, Brigjen Baskoro sebelumnya menjabat sebagai Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat II di Sespim Lemdiklat Polri. Menurut Henry, penunjukan Brigjen Baskoro sebagai Wakapolda NTT menjadi bagian dari strategi pembinaan sumber daya manusia dalam tubuh Polri.
“Mutasi jabatan di lingkungan Polri merupakan hal yang lumrah dan bagian dari dinamika organisasi agar sinergitas dan pelayanan kepolisian di NTT semakin meningkat,” pungkasnya.