Cara Siswa SD di Badung Bertahan Saat Jatuh ke Sumur Sedalam 12 Meter

Posted on

Siswa Sekolah Dasar (SD) Negeri 1 Angantaka, Kecamatan Abiansemal, Badung, Bali, I Gusti Ngurah Satia Angsana, berhasil selamat saat jatuh ke sumur sedalam 12 meter. Insiden itu dialami Satia saat ikut bersih-bersih di sekolah bersama para guru, Rabu (21/5/2025).

Siswa kelas VI itu berhasil selamat dengan kemampuan seadanya. Satia berhasil bertahan dengan bersandar di dinding sumur dengan meregangkan kaki, punggung, dan tangannya.

Kepala SD Negeri 1 Angantaka, I Wayan Suarta, menceritakan penyelamatan siswanya itu. Berkat bantuan warga, Satia berhasil dinaikkan dari dalam sumur menggunakan dengan tali dan tangga milik warga.

“Kami upayakan bagaimana caranya agar anak ini selamat. Saat jatuh itu, nggak sampai lebih 10 menit, berkat bantuan warga diberikan pinjam tangga dan tali. Akhirnya (korban) bisa ditarik naik,” tutur Suarta, saat dihubungi infoBali, Kamis (22/5/2025).

Tiga guru, termasuk Suarta, mendampingi anak-anak kelas VI yang sedang tak ada aktivitas untuk membersihkan puing bangunan. Tanpa diketahui, Satia secara spontan menginjak balok penutup sumur yang ternyata sudah lapuk.

“Sumur sudah tua. Karena itu sudah ditutup pakai balok, pakai seng. Itu yang diinjak. Masih ada air sehingga tidak ada cedera karena jatuhnya lurus. Sehingga, nggak ada benturan karena masih ada airnya,” ucap Suarta.

Suarta bersama guru yang lain bergegas minta pertolongan warga. Sementara siswa masih berupaya mengendalikan diri agar tidak cepat lelah yang membuatnya kemungkinan jatuh kembali. Pertolongan pun datang ketika guru dan warga membawa tangga dan tali. Korban berhasil meraih tangga itu.

“Kami sudah sama orang tuanya kemarin. Kami antar ke puskesmas terdekat. Kata dokter tidak ada yang membahayakan. Tetapi siswa lecet di kening, ada di punggung,” sambung Suarta.

Setelah kejadian itu, sekolah menutup kembali sumur tua itu dengan penutup yang lebih kuat. Kejadian itu juga memantik simpati Bupati Badung, I Wayan Adi Arnawa, dengan menemui siswa itu di sekolahnya, Kamis (22/5/2025).

Adi meminta sekolah dan Kepala Disdikpora Badung untuk menutup rapat sumur itu. Tidak sekadar berkunjung, Adi juga memberikan Satia uang Rp 1 juta.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *