Perayaan Idul Adha yang diperingati setiap 10 Dzulhijjah dalam kalender Hijriah atau jatuh pada Jumat (6/6/2025). Menjelang hari raya ini, umat Islam dianjurkan untuk melaksanakan puasa sunnah untuk memperbanyak amal ibadah.
Puasa sunnah ini dilakukan pada 10 hari pertama bulan Dzulhijjah, yang terhitung mulai tanggal 1-9 Dzulhijjah. Terdapat tiga jenis puasa yang biasa dilakukan, yaitu puasa Dzulhijjah, puasa Tarwiyah, dan puasa Arafah.
Yuk, simak penjelasan terkait tiga jenis puasa sebelum Idul Adha!
Puasa Sebelum Idul Adha
Puasa sunnah merupakan amalan yang mendatangkan pahala besar sekaligus menjadi bentuk persiapan spiritual menyambut hari raya kurban. Landasan puasa ini didasarkan pada salah satu riwayat hadits yang dikisahkan oleh Hafsah bin Umar bin Khattab Ra. yang mengatakan:
“Ada empat hal yang tidak pernah ditinggalkan Rasulullah SAW yaitu, puasa Asyura, puasa sepuluh hari di bulan Dzulhijjah, puasa tiga hari setiap bulan, dan dua rakaat sebelum subuh.” (HR Ahmad dan An Nasa i)
Berikut penjelasan terkait tiga puasa sebelum Idul Adha dikutip dari laman resmi Baznas.
Puasa Dzulhijjah dilaksanakan pada tanggal 1-7 Dzulhijjah, yang termasuk dalam sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah. Puasa ini disebutkan dalam hadits oleh Ibnu Umar Ra yang bersabda:
“Tidak ada hari-hari yang lebih agung di sisi Allah dan amal shalih di dalamnya lebih dicintai oleh-Nya dari pada hari yang sepuluh (sepuluh hari pertama dari Dzulhijjah).” (HR. Ahmad, dishahihkan Syaikh Ahmad Syakir)
Puasa pada hari-hari ini tidak diwajibkan, tetapi dapat bernilai pahala bagi yang melaksanakannya. Berikut perkiraan jadwal puasa Dzulhijjah.
• 1 Dzulhijjah (puasa Dzulhijjah): Rabu, 28 Mei 2025
• 2 Dzulhijjah (puasa Dzulhijjah): Kamis, 29 Mei 2025
• 3 Dzulhijjah (puasa Dzulhijjah): Jumat, 30 Mei 2025
• 4 Dzulhijjah (puasa Dzulhijjah): Sabtu, 31 Mei 2025
• 5 Dzulhijjah (puasa Dzulhijjah): Minggu, 1 Juni 2025
• 6 Dzulhijjah (puasa Dzulhijjah): Senin, 2 Juni 2025
• 7 Dzulhijjah (puasa Dzulhijjah): Selasa, 3 Juni 2025
Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.
Puasa Tarwiyah dilaksanakan pada hari ke-8 bulan Dzulhijjah, sehari sebelum wukuf di Arafah bagi jemaah haji. Keutamaan puasa ini tercantum dalam hadits berikut.
“Barangsiapa berpuasa 10 hari, maka untuk setiap harinya seperti puasa sebulan. Dan, untuk puasa pada hari Tarwiyah seperti puasa setahun, sedangkan untuk puasa hari Arafah seperti puasa dua tahun.” (HR. Ali Al-Muairi, At-Thibbi, Abu Sholeh, dan Ibnu Abbas).
Berikut perkiraan jadwal puasa Tarwiyah.
• 8 Dzulhijjah (puasa Tarwiyah): Rabu, 4 Juni 2025
Puasa Arafah dilakukan pada hari ke-9 bulan Dzulhijjah, sehari sebelum Idul Adha. Puasa ini merupakan yang paling utama di antara ketiga jenis puasa. Keutamaan puasa ini disebut dalam hadits shahih. Rasulullah Saw bersabda:
“Puasa Arafah (9 Dzulhijjah) dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyuro (10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu.” (HR. Muslim).
Bagi umat Islam yang tidak berhaji disyariatkan untuk berpuasa, sementara umat yang sedang berhaji tidak disyariatkan berpuasa pada hari Arafah agar memiliki kekuatan untuk wukuf dan ibadah lainnya.
Berikut perkiraan jadwal puasa Arafah.
• 9 Dzulhijjah (puasa Arafah): Kamis, 5 Juni 2025
Demikian tiga jenis puasa sebelum Idul Adha lengkap dengan bacaan niat. Selain melaksanakan ibadah puasa, umat Islam juga dapat melakukan amalan lainnya, seperti berdzikir, sholawat, dan sedekah.
