KMP Cemerlang 55 kandas di perairan Selat Bali saat berlayar dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk, tadi sore. Sebanyak 53 penumpang kapal berhasil dievakuasi dengan selamat.
Kapal Roro dengan GT 553 itu kandas setelah kesulitan bermanuver akibat arus kencang dan cuaca buruk di Selat Bali. KMP Cemerlang 55 yang dinakhodai Kapten Bayu Diky berangkat dari dermaga LCM Pelabuhan Ketapang pukul 13.30 Wita menuju Gilimanuk.
“Pada saat melaksanakan pelayaran menuju Dermaga LCM Pelabuhan Gilimanuk, KMP Cemerlang 55 mengalami kesulitan olah gerak dikarenakan arus kencang, hujan, serta cuaca kurang bersahabat,” ujar Komandan Pos Angkatan Laut (Danposal) Gilimanuk, Letda Laut (P) Bayu Primanto, saat dikonfirmasi infoBali, Selasa (11/11/2025).
Kesulitan olah gerak akibat arus kencang membuat kapal kandas sekitar pukul 14.30 Wita di sekitar 1,81 mil laut dari dermaga Pelabuhan Gilimanuk.
“Segera setelah kapal kandas, tim SAR gabungan dikerahkan. Proses evakuasi penumpang dimulai pada pukul 15.35 Wita. Pada pukul 17.15 Wita, seluruh penumpang KMP Cemerlang 55 berhasil diturunkan di Waterbee Gilimanuk,” papar pria yang akrab disapa Pato ini.
Setelah dievakuasi, para penumpang dibawa ke ruang VIP Pelabuhan Gilimanuk untuk pendataan dan pemeriksaan kesehatan. Proses evakuasi berjalan aman dan lancar.
“Setelah beberapa kali upaya lepas dari kandas, kapal yang memiliki 13 ABK ini akhirnya berhasil lepas kandas pada pukul 17.45 Wita setelah proses penarikan. Total kendaraan yang ada di dalam kapal berjumlah 23 unit (14 motor, 1 tosa, dan 8 mobil),” tandas Pato.
