Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Seorang pria ditemukan dalam keadaan terluka dan lemas di bawah jembatan Jalan Bypass Ida Bagus Mantra, Desa Saba, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar sekitar pukuk 08.30 Wita, Selasa (29/4/2025). Diketahui, korban berinisial AS (52), seorang perajin yang beralamat sementara di Pemogan, Denpasar Selatan.
AS ditemukan dalam kondisi memprihatinkan oleh seorang pensiunan polisi, I Nyoman Suasta (65), di tanah tegalan miliknya. Informasi yang diperoleh, awalnya Suasta sekitar pukul 08.00 Wita, ke tegalan untuk mencari janur. Dia terkejut ketika menemukan korban tergeletak lemas dengan luka-luka serius.
Kejadian ini pun dilaporkan kepada Bhabinkamtibmas dan Babinsa Desa Saba. Saat itu juga Bhabinkamtibmas mendatangi lokasi dan meneruskan informasi tersebut ke Polsek Blahbatuh.
“Tim Polsek Blahbatuh melakukan evakuasi dan memberikan pertolongan pertama kepada korban, sebelum akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit Umum (RSU) Kasih Ibu Saba menggunakan kendaraan dinas Polsek Blahbatuh,” ungkap Kapolsek Blahbatuh Kompol Anak Agung Gede Arka dalam keterangan tertulis yang diterima infoBali, Selasa.
AS mengalami luka pendarahan di kepala, patah tulang bagian dada, serta luka lecet pada kaki kanan dan kiri. Diduga, luka-luka tersebut akibat benturan keras saat terjatuh.
Berdasarkan keterangan keluarga, AS telah meninggalkan rumah dan istrinya selama dua hari. Pria paruh baya itu diduga mencoba bunuh diri dengan melompat dari jembatan kecil yang berada di sisi utara jembatan Jalan Ida Bagus Mantra. Jarak antara tempatnya melompat dengan lokasi dia ditemukan sekitar 4 meter.
Arka mengatakan kasus ini masih dalam pengembangan untuk bisa memastikan AS memang mencoba bunuh diri atau tidak. Hingga saat ini, AS masih menjalani perawatan intensif di RSU Kasih Ibu Saba.
“Baru diduga ya. Karena dari pihak keluarga menyebut AS itu punya mag akut yang membuatnya kadang linglung. Sehingga di jembatan itu nyemplungkan diri. Belum bisa diminta keterangan juga AS saat ini,” ujar Arka saat dihubungi infoBali.
