Paulus Gregorius Afrizal dan Merlin Anggraeni Mausali terpilih menjadi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Nasional 2025. Dua pelajar asal Nusa Tenggara Timur (NTT) itu akan bertugas bersama anggota Paskibraka dari provinsi lainnya saat upacara HUT Kemerdekaan RI di Jakarta pada 17 Agustus mendatang.
Afrizal dan Merlin sama-sama memiliki cita-cita masuk Akademi Kepolisian (Akpol). Afrizal mengungkapkan dirinya sejak kecil ingin menjadi seorang polisi.
“Orang tua sangat support,” ujar Afrizal di Kupang, Sabtu (26/7/2025).
Afrizal merupakan siswa kelas XII asal SMA Frater Maumere, Kabupaten Sikka, NTT. Ia mengaku melalui proses panjang hingga akhirnya terpilih menjadi anggota Paskibraka nasional perwakilan NTT.
Menurut Afrizal, dirinya harus bersaing dengan ratusan peserta yang mengikuti seleksi pasukan pengibar bendara di tingkat kabupaten. Setelah lolos di kabupaten, dia kembali bersaing dengan puluhan peserta di tingkat provinsi.
“Kami masih menjalani seleksi tingkat provinsi yang diikuti oleh setiap perwakilan kabupaten dan kota di NTT,” tutur Afrizal.
“Setelah enam orang terpilih di tingkat provinsi, dilanjutkan dengan seleksi untuk lolos ke tingkat nasional di Jakarta. Seleksi di tingkat nasional sangat ketat,” imbuhnya.
Meski begitu, Afrizal menjalani serangkaian seleksi itu dengan serius hingga akhirnya terpilih mewakili NTT. Ia pun bersyukur bisa dipercaya untuk bertugas saat upacara bendera info-info Proklamasi di Jakarta pada Agustus mendatang.
Merlin Anggraeni Mausali setali tiga uang. Siswi kelas XII SMA Negeri 1 Kalabahi, Kabupaten Alor, itu mengungkapkan proses seleksi yang dilaluinya tak mudah. Merlin pun tidak menyangka bisa terpilih mewakili menjadi Paskibra nasional mewakili NTT.
“Saya tidak pernah terbayang bisa terpilih ditingkat provinsi. Karena perwakilan setiap kabupaten dan kota semuanya punya kemampuan yang bagus-bagus,” ujar Merlin.
Siswi yang ingin menjadi seorang polisi wanita (Polwan) itu mengaku mendapat dukungan penuh dari keluarga sejak tahap seleksi di daerah hingga ke tingkat nasional. Ia berharap bisa tampil maksimal saat bertugas di Jakarta nanti.
“Saya sangat bersyukur bisa menjadi seorang Paskibraka tingkat nasional,” imbuh siswi yang juga jago karate itu.
Meski begitu, Afrizal menjalani serangkaian seleksi itu dengan serius hingga akhirnya terpilih mewakili NTT. Ia pun bersyukur bisa dipercaya untuk bertugas saat upacara bendera info-info Proklamasi di Jakarta pada Agustus mendatang.
Merlin Anggraeni Mausali setali tiga uang. Siswi kelas XII SMA Negeri 1 Kalabahi, Kabupaten Alor, itu mengungkapkan proses seleksi yang dilaluinya tak mudah. Merlin pun tidak menyangka bisa terpilih mewakili menjadi Paskibra nasional mewakili NTT.
“Saya tidak pernah terbayang bisa terpilih ditingkat provinsi. Karena perwakilan setiap kabupaten dan kota semuanya punya kemampuan yang bagus-bagus,” ujar Merlin.
Siswi yang ingin menjadi seorang polisi wanita (Polwan) itu mengaku mendapat dukungan penuh dari keluarga sejak tahap seleksi di daerah hingga ke tingkat nasional. Ia berharap bisa tampil maksimal saat bertugas di Jakarta nanti.
“Saya sangat bersyukur bisa menjadi seorang Paskibraka tingkat nasional,” imbuh siswi yang juga jago karate itu.