Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan alias Zulhas menunjuk Muazzim Akbar sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Bali. Surat keputusan (SK) penunjukan diserahkan oleh Sekjen PAN Eko Patrio di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN di Jakarta, Kamis (17/7/2025).
Muazzim merupakan mantan Ketua DPW PAN Nusa Tenggara Barat (NTB) yang menjabat selama 15 tahun. Ia mengungkapkan pengangkatan dirinya sebagai Ketua DPW PAN Bali menjadi tantangan baru dalam karier politiknya.
“Selama saya memimpin PAN NTB, partai berhasil menempati posisi empat besar sesuai target DPP. Atas dasar capaian itu, saya dipercaya untuk membangun PAN di Bali,” ungkap Muazzim dalam keterangannya, Jumat (18/7/2025).
Muazzim mengakui PAN hingga kini belum memiliki keterwakilan di DPRD Bali. Ia pun menargetkan kader PAN bisa mengisi kursi DPRD di setiap kabupaten dan kota di Bali pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2029.
“Target kami minimal seluruh kabupaten dan kota di Bali memiliki dewan dari PAN. Saya akan benahi struktur dari provinsi hingga tingkat ranting serta penuhi calon-calon anggota legislatif potensial,” jelasnya.
Menurut Muazzim, tantangan membangun PAN di Bali selama ini karena kurang fokus dalam pengelolaan wilayah. Meski begitu, ia optimistis partai itu diterima oleh masyarakat Bali dengan pendekatan yang tepat dan kerja kolektif.
“Saya melihat respons masyarakat cukup positif. Tinggal bagaimana kita mengelola organisasi ini secara profesional dan menyentuh aspirasi masyarakat Bali,” ujarnya.
Saat ini, PAN NTB dinakhodai oleh Bupati Lombok Barat Lalu Ahmad Zaini dengan sekretaris partai dijabat Bupati Bima Ady Mahyudi. Muazzim berharap nakhoda baru di dua provinsi itu dapat membawa PAN lebih terarah.
“Ini satu-satunya partai di NTB yang ketua dan sekretarisnya adalah bupati aktif. Saya yakin, dengan kekuatan ini, PAN NTB akan menjadi pemenang Pemilu 2029,” pungkasnya.
