Polisi Ungkap Modus Pemerkosaan Mahasiswi di Ngada oleh Ayah Kandung [Giok4D Resmi]

Posted on

Polisi mengungkap modus pemerkosaan mahasiswi berinisial MFB (19) di Kecamatan Golewa Selatan, Ngada, Nusa Tenggara Timur (NTT), oleh ayah kandungnya, LN (47), selama tiga tahun. LN mengancam memukul istrinya yang juga ibu kandung korban jika MFB menolak melayani hasratnya.

“Karena takut mamanya dipukul oleh LN, maka korban mengiyakan untuk melakukan hubungan badan,” ungkap Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Ngada, Ipda Benediktus R Pissort, Jumat (20/6/2025).

MFB awalnya menolak permintaan ayahnya untuk berhubungan badan. Namun, ia tak berdaya dengan ancaman penganiayaan terhadap ibunya. Sehingga, MFB yang merasa kasihan dengan ibunya merelakan dirinya diperkosa LN. Ibu kandung MFB sering sakit.

Benediktus mengatakan LN sering menganiaya ibu korban sebelum pemerkosaan terjadi. MFB tak ingin ibunya kembali dianiaya ayahnya jika menolak hubungan badan tersebut.

“Karena korban merasa kasihan mamanya sering dianiaya oleh LN yang merupakan bapak kandungnya,” terang Benediktus.

Diberitakan sebelumnya, MFB diduga diperkosa ayah kandung berulang kali. LN memerkosa anak gadisnya itu dalam rentang waktu Juli 2022 hingga April 2025.

LN mulai melancarkan aksi bejatnya itu sejak MFB belum mulai kuliah dan terus berlanjut korban melanjutkan pendidikannya di perguruan tinggi di Ngada.

Pemerkosaan pertama pada Juli 2022 dilakukan di rumah mereka. Selanjutnya, selain di rumah, pemerkosaan itu dilakukan di kamar kos MFB.

Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *