Baru 7 Bulan Menikah, Perempuan di Malaysia Carikan Suaminya Istri Kedua

Posted on

Seorang perempuan asal Malaysia bikin geger media sosial. Pasalnya, alih-alih menikmati masa-masa awal pernikahan, ia malah sibuk mencarikan istri kedua untuk suaminya sendiri. Keputusannya ini sontak memicu kontroversi dan hujan kritik dari warganet.

Namun, wanita berusia 33 tahun itu bersikeras semua dilakukan dengan kesadaran penuh. Tidak ada paksaan, tidak ada tekanan dari sang suami, Mohammad Qamaruzzaman Md Isa (36). Bahkan, ia sudah tahu sejak awal pria yang kini menjadi suaminya memiliki niat untuk berpoligami.

Publik terheran-heran, bukannya merasa lega atau ingin memiliki suaminya seorang diri, ia malah dengan sukarela membantu mencari istri kedua. Bahkan, ia sempat menanyakan kriteria wanita yang cocok untuk mendampingi sang suami.

“Saya tidak masalah jika istri keduanya itu masih single atau janda. Dari segi usia bisa lebih muda dari saya karena saya akan anggap dia seperti adik. Selain itu, sesudah menikah, dia boleh tinggal satu rumah dengan kami. Jika tidak serumah biarlah tinggal di daerah yang sama saja,” tuturnya dilansir dari siliconartists.

Menurutnya, sifat yang dibutuhkan dari calon istri kedua adalah tidak mudah cemburu, rajin, dan peduli terhadap kebersihan. Ia menambahkan tinggal serumah bukan masalah baginya selama semuanya bisa hidup rukun.

Pasangan ini menetap di Pulau Langkawi, Malaysia, dan menjalankan sejumlah usaha, seperti layanan wisata dan penyewaan kendaraan. Ia juga percaya bahwa sang suami mampu memberikan nafkah yang cukup, yakni sekitar RM800 atau setara Rp 3 juta per bulan.

“Kami menjalankan berbagai usaha di pulau ini jasa pelayanan wisata, sewa kendaraan dan lainnya,” jelasnya yang setuju suaminya memiliki empat istri.

“Kita sering lihat banyak wanita yang disia-siakan, untuk itu perlu sosok pria seperti Qamaruzzaman yang mampu menjaga mereka yang setia dan adil,” terangnya.

Sementara itu, Qamaruzzaman mengaku bersyukur memiliki istri yang memahami dan menerima keinginannya berpoligami. Ia juga menyebut beberapa anggota keluarganya pun menjalani kehidupan serupa.

Namun, sikap terbuka dan keputusan unik pasangan ini memancing reaksi beragam di media sosial. Banyak warganet yang menganggap langkah itu terlalu dini, mengingat usia pernikahan mereka yang baru seumur jagung. Tak sedikit pula yang mempertanyakan sang suami benar-benar bisa bersikap adil seperti yang dijanjikan-apalagi dalam rumah tangga yang kini melibatkan lebih banyak hati dan perasaan.

Artikel ini telah tayang di siliconartists. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *