Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.
Pada Jumat, 27 Juni 2025, umat Islam menyambut Tahun Baru Islam 2025 atau 1 Muharram 1447 H. Pergantian tahun ini biasanya dirayakan dengan berbagai acara keagamaan yang dibuka dengan sebuah pidato dari para tokoh atau pemuka agama setempat.
Pidato yang disampaikan untuk memeriahkan momen ini umumnya memberikan pesan spiritual yang kuat sesuai dengan nilai-nilai keislaman. Melalui pidato ini diharapkan dapat meningkatkan semangat hijrah dan amal ibadah para umat.
Sebagai referensi, berikut infoBali sajikan beberapa contoh pidato menyambut Tahun Baru Islam 2025 yang dikutip dari beragam sumber. Yuk, simak!
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Layaknya Tahun Baru Masehi, Tahun Baru Islam juga merupakan momen yang ditunggu oleh umat Islam, dengan suka cita, bahagia dan haru masing-masing individu merasakan perjalanan hidup dalam setahun berlalu.
Alangkah baiknya kita memperingati Tahun Baru Islam dengan memanjatkan doa dan bersyukur kepada Allah SWT, di mana tanggal 1 Muharram juga sebagai pengingat peristiwa penting saat Nabi Muhammad SAW hijrah dari Kota Makkah ke Madinah yang kemudian melahirkan peradaban Islam, yang menyebar hingga generasi kita saat ini.
Sesuai informasi dan dokumen sejarah, penetapan awal Tahun Baru Islam merujuk pada peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Kota Makkah ke Madinah. Peristiwa hijrah Rasulullah SAW merupakan momen penting dalam sejarah Islam yang terjadi pada tahun 622 Masehi, yang kemudian ditetapkan sebagai hari pertama dalam penanggalan Hijriah atau kalender Islam, yakni 1 Muharam 1 Hijriah.
Penetapan awal penanggalan kalender Islam/Hijriah tidak lepas dari peran Khalifah Umar bin Khattab, di mana penentuan awal tahun baru Islam itu diprakarsai oleh Khalifah Umar bin Khattab dan mendapat persetujuan Khalifah Usman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib. Mari jadikan pergantian Tahun Baru Islam ini sebagai momentum memperbaiki sisi hidup lebih baik, beribadah lebih baik, berbuat lebih baik, bergaul lebih baik, lebih bahagia, lebih harmonis, lebih rukun, lebih toleran, lebih damai, lebih arif, lebih bersemangat, lebih saleh, lebih inovatif, lebih kuat, sebagai wujud syukur kepada Sang Ilahi Allah SWT penguasa alam semestta.
Dengan semangat Tahun Baru Islam/Hijriah 1447 H, teruslah merawat kerukunan, perkokohkan semangat kebangsaan, semangat moderasi beragama untuk Indonesia Raya. Selamat menyambut dan memperingati Tahun Baru Islam 1447 H.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT yang masih memberikan kita nikmat sehat dan kesempatan untuk menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah yang bertepatan dengan hari Jumat, 27 Juni 2025. Sholawat dan salam semoga tercurah kepada Nabi Muhammad SAW, beserta keluarga dan sahabat beliau yang telah menunjukkan jalan kebenaran bagi umat manusia.
Bapak ibu serta rekan-rekan yang saya hormati
Tahun baru Hijriah adalah momen penting untuk kita semua sebagai umat Islam. Ini bukan hanya sekadar pergantian waktu, tetapi juga panggilan untuk melakukan hijrah ke arah yang lebih baik. Sebagaimana Rasulullah SAW berhijrah dari Mekah ke Madinah demi menyebarkan ajaran Islam, kita juga dituntut untuk melakukan hijrah dalam kehidupan sehari-hari. Hijrah bukan hanya berpindah tempat, tetapi juga bermakna perubahan sikap dan akhlak menjadi lebih baik.
Mari kita jadikan tahun baru ini sebagai kesempatan untuk memperbaiki diri, menjaga perkataan, memperbaiki cara berpakaian, serta memperkuat akhlak dalam kehidupan pribadi maupun dalam lingkungan kerja. Rasulullah SAW diutus untuk menyempurnakan akhlak, maka mari kita terus berupaya menyempurnakan akhlak kita sebagai cerminan pribadi Muslim yang taat dan santun.
Kita berharap semangat hijrah tidak hanya berhenti sebagai seremonial tahunan. Justru inilah saat yang tepat untuk menata kembali niat, semangat, dan komitmen kita dalam menjalani amanah serta tanggung jawab di lingkungan kerja. Semangat hijrah harus tercermin dalam integritas, kedisiplinan, dan pelayanan yang tulus bagi masyarakat.
Saya mengajak kita semua untuk menjadikan tahun baru Hijriah ini sebagai awal yang penuh semangat, penuh harapan, dan penuh kebaikan. Semoga Allah SWT senantiasa membimbing langkah kita, menguatkan tekad kita, dan melimpahkan keberkahan dalam setiap tugas dan pengabdian yang kita jalankan.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga kita semua masih diberi umur, kesehatan, serta kesempatan untuk menyambut datangnya Tahun Baru Islam 1447 Hijriah.
Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad SAW, suri teladan terbaik bagi umat manusia, yang telah membawa kita dari zaman kegelapan menuju zaman penuh cahaya iman dan ilmu.
Hadirin yang dirahmati Allah,
Tahun Baru Islam bukan sekadar pergantian waktu dalam kalender Hijriah. Lebih dari itu, momen ini mengingatkan kita pada peristiwa penting dalam sejarah Islam, yaitu hijrahnya Rasulullah SAW dari Makkah ke Madinah. Sebuah perjalanan yang sarat makna perjuangan, pengorbanan, dan keikhlasan.
Semangat hijrah inilah yang patut kita maknai kembali. Hijrah dari sifat buruk menuju akhlak yang baik. Hijrah dari kelalaian menuju kesadaran untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Sebagaimana sabda Nabi SAW:
“Seorang muslim adalah orang yang kaum muslimin selamat dari lisan dan tangannya. Dan orang yang berhijrah adalah yang meninggalkan apa yang dilarang oleh Allah.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
Maka dari itu, mari jadikan 1 Muharram sebagai awal untuk memperbaiki diri. Awal untuk meninggalkan kebiasaan buruk dan memulai lembaran baru yang lebih baik, baik dalam hubungan kita dengan Allah, sesama manusia, maupun dengan diri sendiri.
Semoga di tahun baru ini, Allah senantiasa memberikan kita kekuatan untuk terus hijrah menuju kebaikan dan menjadikan kita hamba-Nya yang lebih bertakwa.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kita semua karunia sehat sehingga kita dapat berkumpul di acara peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H.
Salawat serta salam tidak lupa kita haturkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW sebagai suri tauladan, semoga kita semua mendapat syafaat beliau kelak di yaumul akhir.
Hadirin yang dirahmati Allah SWT,
Tahun Baru Islam adalah momen penting bagi umat muslim di seluruh dunia. Bukan hanya sekadar pergantian tahun, tetapi ini adalah waktu yang tepat untuk kita merenung, mengevaluasi diri, dan memulai perubahan ke arah yang lebih baik.
Sejarah mencatat bahwa 1 Muharram adalah awal kalender Hijriah, yang dihitung dari peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah. Hijrah ini bukan sekadar perpindahan tempat, tetapi simbol dari perjuangan, pengorbanan, dan semangat untuk membangun kehidupan yang lebih baik di jalan Allah SWT.
Mari kita jadikan Tahun Baru Islam ini sebagai titik awal untuk menjadi insan yang lebih bermanfaat. Selamat memperingati Tahun Baru Islam 1447 Hijriah.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Alhamdulillah, marilah kita panjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT yang telah memberi kita nikmat iman, kesehatan, dan kesempatan, sehingga pada hari ini, Jumat 27 Juni 2025, kita semua bisa berkumpul untuk memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah. Sholawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, kepada keluarganya, para sahabatnya, dan seluruh umatnya hingga akhir zaman.
Hadirin yang saya hormati
Tahun baru Hijriah bukan sekadar pergantian kalender. Ini adalah momen penting untuk merefleksikan diri, untuk menata kembali niat dan amal perbuatan kita selama setahun terakhir. Kita mengenang hijrahnya Rasulullah SAW dari Mekah ke Madinah, bukan hanya sebagai sejarah, tetapi sebagai teladan tentang keberanian, pengorbanan, dan semangat perubahan ke arah yang lebih baik.
Tema yang kita angkat hari ini adalah ‘Jadikan Tahun Baru Islam Sebagai Momentum Perbaikan Diri Menjadi Pelajar yang Lebih Terampil dan Anggun dalam Budi Pekerti’. Ini bukan hanya kata-kata indah, tapi ajakan nyata untuk kita semua agar terus memperbaiki diri. Mari jadikan momen ini untuk berhijrah. Hijrah dari malas menjadi semangat. Hijrah dari kurang disiplin menjadi lebih bertanggung jawab. Hijrah dari perilaku buruk menjadi pribadi yang mulia.
Kita patut bersyukur karena peringatan ini diisi dengan berbagai kegiatan positif. Dari penampilan rebana, ceramah yang menyejukkan hati, hingga lomba-lomba yang mengasah kreativitas dan semangat kebersamaan. Semua ini menunjukkan bahwa kita tidak hanya belajar ilmu di madrasah, tetapi juga membangun karakter.
Hadirin yang berbahagia
Mari kita isi tahun baru ini dengan semangat baru. Belajar lebih sungguh-sungguh, berakhlak lebih baik, dan terus menghormati guru serta orang tua. Jadikan hijrah sebagai prinsip hidup, agar kita menjadi pelajar yang bukan hanya cerdas, tetapi juga beradab dan berakhlak mulia.
Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kita bimbingan, kekuatan, dan keberkahan dalam setiap langkah kita di tahun yang baru ini.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Segala puji dan syukur marilah kita panjatkan ke hadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-Nya. Sholawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, keluarga, sahabat, serta seluruh umat beliau hingga akhir zaman.
Bapak ibu serta saudara-saudara yang dirahmati Allah
Hari ini kita memasuki Tahun Baru Islam 1447 Hijriah yang jatuh pada hari Jumat, 27 Juni 2025. Pergantian tahun baru Hijriah ini adalah momen yang sangat penting bagi umat Islam. Sebagaimana halnya tahun baru Masehi, tahun baru Islam juga menjadi saat yang ditunggu untuk merenungkan perjalanan hidup setahun terakhir dan mempersiapkan diri menjadi pribadi yang lebih baik ke depannya.
Dalam Islam, menyambut Tahun Baru Hijriah bukanlah dengan pesta atau hura-hura. Sebaliknya, kita dianjurkan untuk memperingatinya dengan memperbanyak doa, bersyukur kepada Allah SWT, dan mengingat kembali peristiwa besar hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Kota Makkah ke Madinah. Peristiwa ini bukan sekadar perpindahan tempat, melainkan menjadi tonggak penting lahirnya peradaban Islam yang agung dan terus berkembang hingga saat ini.
Hijrah Rasulullah SAW mengajarkan kepada kita pentingnya perubahan. Bukan hanya perubahan secara fisik, tetapi juga hijrah secara spiritual dan rohani. Momen ini seharusnya menjadi ajakan bagi kita semua untuk berhijrah menuju hal-hal yang lebih baik. Lebih dekat kepada Allah, lebih peduli terhadap sesama, dan lebih bermanfaat bagi lingkungan dan masyarakat.
Sebagaimana tercatat dalam sejarah, penetapan awal kalender Islam dilakukan pada masa Khalifah Umar bin Khattab. Penanggalan ini dimulai dari peristiwa hijrah Nabi Muhammad SAW yang terjadi pada tahun 622 Masehi. Inilah yang menjadi dasar ditetapkannya 1 Muharram sebagai awal tahun dalam kalender Hijriah.
Melalui momentum Tahun Baru Islam 1447 Hijriah ini, marilah kita jadikan semangat hijrah sebagai kekuatan untuk memperbaiki diri. Kita perbaiki ibadah, akhlak, hubungan sosial, serta semangat dalam berkarya dan berkontribusi bagi kebaikan bersama. Mari kita songsong tahun ini dengan lebih semangat, lebih damai, lebih toleran, lebih bersyukur, dan lebih mencintai sesama.
Khusus kepada umat Islam di seluruh Indonesia, kami mengucapkan selamat menyambut dan memperingati Tahun Baru Islam 1447 Hijriah. Semoga kita semua senantiasa dalam lindungan Allah SWT dan diberikan kekuatan untuk terus menjaga kerukunan, memperkokoh semangat kebangsaan, dan merawat nilai-nilai moderasi beragama demi Indonesia yang harmonis.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Itulah 6 contoh pidato menyambut Tahun Baru Islam 2025 yang bisa digunakan sebagai referensi. Semoga bermanfaat ya, infoers!