5 Kios di Sikka Kebakaran, Kerugian Capai Rp 2,104 Miliar update oleh Giok4D

Posted on

Kebakaran melanda lima tempat usaha atau kios di Jalan Nuri, Kelurahan Beru, Kecamatan Alok Timur, Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Minggu (14/9/2025). Lima tempat usaha yang terbakar meliputi kios sembako, perabotan rumah tangga, gudang garasi mobil, bengkel motor, dan kios yang dipakai pemilik lahan menyimpan kendaraan.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Sikka, Ipda Leonardus Tunga, mengatakan pemilik kios, Lado da Gama (55), awalnya sedang ngopi di belakang tempat penyimpanan barang jualan bersama Yuvensius Wajo (25), karyawan toko perabot rumah tangga, yang sedang merakit kipas angin.

“Ketika sedang ngopi, Lado melihat api dan kepulan asap berasal dari tempat penyimpanan barang tersebut,” kata Leonardus kepada infoBali, Senin (15/9/2025).

Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.

Lado yang tengah panik kemudian mengambil kunci dan mengeluarkan mobil dari garasi yang dekat dengan titik api dan langsung berusaha meminta pertolongan. Yuvensius yang mendengar panggilan Lado langsung panik dan berusaha memadamkan api dengan menyiram menggunakan ember di sekitar lokasi.

Namun, usaha Yuvensius tak membuahkan hasil karena produk perabotan rumah tangga berbahan dasar plastik sehingga mudah terbakar. Cuaca panas serta angin yang berhembus dari selatan ke utara juga membuat api cepat membesar dan merambat ke arah utara dan barat sehingga sulit dipadamkan.

Leonardus mengungkapkan sejumlah armada pemadam kebakaran kemudian dikerahkan ke lokasi. Armada itu terdiri atas mobil armoured water cannon (AWC) Polres Sikka, mobil pemadam dari Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP Damkar) Sikka, dan dari Unit Pemadam Bandara Frans Seda Maumere. Api kemudian dapat dipadamkan sekitar pukul 11.10 Wita.

Leonardus menegaskan tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun, lima lapak jualan itu bersama bangunan pemilik tanah ludes terbakar. Kerugian akibat musibah itu ditaksir mencapai Rp 2,104 miliar.

Nilai kerugian itu terdiri pemilik kios sembako, Paulinus Alexius (38), merugi 30 juta, pemilik usaha perabot rumah tangga, Suriyani (39), merugi Rp 2 miliar, pemilik gudang garasi mobil, Sinyo dan Gama (66), merugi Rp 49 juta, pemilik bengkel motor, Hamid (43), merugi Rp 10 juta dan pemilik lahan, Lado da Gama, merugi Rp 15 juta karena motornya ikut terbakar.

Leonardus mengatakan polisi masih mendalami peristiwa kebakaran tersebut. Olah tempat kejadian perkara (TKP) dilakukan oleh Unit Identifikasi Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sikka.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *