15 Kali Beraksi, Jambret di Mataram Dihadiahi Timah Panas gegara Hendak Kabur

Posted on

Kepolisian Resor Kota (Polresta) Mataram menangkap seorang residivis berinisial MH alias Haekal. Remaja berusia 16 tahun asal itu dihadiahi timah panas lantaran melawan dan hendak kabur saat ditangkap.

Kasatreskrim Polresta Mataram AKP Regi Halili mengungkapkan Haekal ditangkap terkait kasus penjambretan. Menurutnya, Haekal telah beraksi sebanyak 15 kali di berbagai lokasi di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).

“Pelaku ini merupakan residivis,” ungkap Regi, Selasa (19/8/2025).

Regi mengatakan Haekal semula menjambret di Jalan Kesra Raya, Lingkungan Tanjung Karang Permai, Kecamatan Sekarbela, Mataram, pada Mei lalu. Saat itu, Haekal memepet korban yang hendak pergi ke pasar. Menurut Regi, Haekal beraksi bersama satu orang lainnya yang kini masih buron.

“Pelaku menarik gelang emas korban yang ada tangan sebelah kiri korban,” ujar Regi.

Regi menuturkan gelang emas yang berhasil dijambret Haekal memiliki berat 9,750 gram. Atas kejadian itu, korban mengalami kerugian mencapai Rp 15 juta dan melapor ke Polsek Ampenan.

Setelah menerima laporan, polisi langsung melakukan penyelidikan. Haekal pun berhasil ditangkap pada Kamis (14/8/2025). Penangkapan dilakukan tim gabungan dari Polsek Ampenan dan Polresta Mataram. Polisi masih mengejar satu pelaku lainnya hingga kini masih buron.

“Pelaku kami amankan beserta sejumlah barang bukti, salah satunya motor yang digunakan pelaku menjalankan aksinya,” katanya.

Berdasarkan hasil interogasi, Haekal ternyata sudah belasan kali menjambret di 15 lokasi berbeda. Termasuk di Jalan Kesra Raya Mataram, Pasar Kebon Roek Ampenan, hingga di Jalan Arya Banjar Getas Mataram.

“Saat ini pelaku diamankan di Polsek Ampenan. Kasusnya ditangani Polsek Ampenan,” pungkas Regi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *